Polres Sukamara – Polsek Sukamara tidak kenal lelah dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Jumat (12/07/2024) Pagi.
Kapolsek Sukamara IPTU M. Sakir menegaskan bagwa para personel Polsek Sukamara memberikan edukasi di beberapa titik strategis di sepanjang wilayah kecamatan. Langkah ini bukan hanya sebagai upaya preventif, tetapi juga sebagai bagian dari komitmen Polsek Sukamara untuk melibatkan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Ujaran – ujaran Spanduk diperlihatkan mengenai bahaya karhutla dan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mencegahnya. “Pencegahan karhutla adalah tanggung jawab bersama. Melalui spanduk ini, kami ingin mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan agar terhindar dari kebakaran hutan dan lahan yang merusak,” ujar Kapolsek.
pada kegiatan sambangnya personel Polsek Sukamara memberikan penjelasan langsung kepada masyarakat yang berada di sekitar. Mereka menjelaskan secara detail dampak negatif yang ditimbulkan oleh karhutla, baik bagi lingkungan maupun kesehatan manusia, serta pentingnya peran aktif dalam melaporkan potensi kebakaran kepada pihak berwenang.
“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan kita. Melalui sosialisasi ini, kami berharap masyarakat semakin sadar akan bahaya karhutla dan mengambil langkah preventif untuk mencegahnya,” tambah Kapolsek.
Respon dari masyarakat terhadap kampanye ini sangat positif. Mereka merasa terlibat dalam upaya perlindungan lingkungan dan mengapresiasi inisiatif Polsek Sukamara dalam mengedukasi masyarakat secara langsung. “Kami mendukung penuh upaya Polsek Sukamara dalam melindungi lingkungan dari kebakaran hutan dan lahan. Dengan adanya sosialisasi ini, kami menjadi lebih waspada dan siap untuk melaporkan potensi bahaya yang mungkin timbul,” ujar salah seorang warga setempat.
Polsek Sukamara berkomitmen untuk terus melakukan kampanye pencegahan karhutla secara berkelanjutan. Melalui edukasi dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan wilayah Sukamara dapat terbebas dari ancaman kebakaran hutan dan lahan yang dapat merugikan banyak pihak. (HMS)
