Example 728x250
BeritaSumutTerkini

Rekanan Kontraktor CV Pantun Jaya & Dinas PUTR Samosir Kembalikan 150 Ton Aspal Hotmix Karena Suhu Temperaturnya Terlalu Rendah

×

Rekanan Kontraktor CV Pantun Jaya & Dinas PUTR Samosir Kembalikan 150 Ton Aspal Hotmix Karena Suhu Temperaturnya Terlalu Rendah

Sebarkan artikel ini
IMG 20241111 WA0179

 

 

 

Samosir-CV Pantun Jaya Selaku Rekanan Kontraktor pada Pelaksanaan Penanganan long Segment Ruas jalan Sarimarrihit – singkam Kecamatan Sianjur Mula-mula ,pada Senin 11/11/2024 akan Melakukan Pengaspalan Hotmix Sepanjang 1.6 KM.

 

 

Rekanan Kontraktor CV Pantun Jaya Lamtor Simbolon bersama Pengawas Lapangan dari Dinas PUTR Samosir Holmes Sihotang, Konsultan Doni Sitanggang Langsung Pulangkan 150 Ton Material Aspal Hotmix Ke AMP (Asphalt Mixing Plant) Karena Suhu Temperaturnya terlalu rendah 90 ºCelsus .

 

Rekanan kontraktor CV Pantun Jaya Lamtor Simbolon saat dikonfirmasi Media Online Analisnews group Indonesia Kabupaten Samosir di Lokasi Pekerjaan Pembangunan Ruas Jalan Sarimarrihit Menuju Desa Sikkam Kecamatan Sianjur Mula-mula pada Senin 11/11/2024 pukul 15.00 wib, Mengatakan bahwa ia Selaku Rekanan Kontraktor yang di Percaya Pemerintah Kabupaten Samosir Melalui Dinas PUTR Samosir untuk melakukan pekerjaan ini , Secara tegas Pihak Rekanan Kontraktor CV Pantun Jaya tidak mau jika Pekerjaan Pembangunan Ruas Jalan ini tidak sesuai harapan semua kalangan, Hari ini Mereka akan Melakukan Pengaspalan Hotmix namun ketika Material Aspal Hotmix tiba dilokasi,namun saat di cek Suhu Kepanasan Hotmix tersebut hanya 90ºCelsus sehingga Lamtor Simbolon bersama Pengawas Lapangan Holmes Sihotang secara tegas langsung Mengembalikan Hotmix tersebut ke AMP  .

Selanjutnya Wakil Direktur CV Pantun Jaya  Lamtor Simbolon menjelaskan jika

Temperatur yang tidak sesuai / lebih rendah dari spesifikasi saat pemadatan dapat mempengaruhi karakteristik dari hotmix antara lain dapat mengurangi nilai density, nilai stabilitas, dan juga nilai flow.

Pemadatan yang tidak sempurna mengakibatkan banyaknya rongga dalam campuran aspal, sehingga ikatan antara agregat dengan aspal tidak akan optimal dan mengakibatkan aspal lebih cepat rusak.

CV Pantun Jaya Lamtor Simbolon yang juga Putra daerah Sianjur Mula-mula tidak ingin pekerjaan ini hanya asal jadi, Karena Tujuan pembangunan jalan antar desa Sarimarrihit Menuju Desa Sikkam Kecamatan Sianjur Mula-mula adalah untuk meningkatkan mobilitas penduduk, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa ini , ujarnya.

 

Sementara itu, Pengawas Lapangan Dinas PUTR Samosir Holmes Sihotang Mengatakan bahwa Suhu aspal yang tepat untuk pengaspalan adalah antara 130°C hingga 150°C. Aspal dengan suhu ini dianggap ideal untuk proses pencampuran dan penghamparan aspal. Apabila suhu aspal terlalu rendah, maka aspal akan menjadi keras dan sulit untuk dipadatkan. Akibatnya, ikatan antar agregat dengan aspal tidak akan maksimal, sehingga aspal mudah rusak. Sebaliknya, apabila suhu aspal terlalu tinggi, maka aspal akan menjadi cair dan mudah mengalir. Akibatnya, aspal akan mudah menyebar dan sulit untuk dikendalikan.

 

Lebih lanjut Holmes Sihotang Mengatakan bahwa untuk setiap tahapan pekerjaan aspal:

 

Pencampuran: 145°C hingga 155°C

Penuangan ke truk: 135°C hingga 150°C

Pemasokan ke asphalt finisher: 130°C hingga 150°C

Pemadatan awal: 125°C hingga 145°C

Pemadatan antara: 100°C hingga 125°C

Pemadatan akhir: Kurang lebih 97°C

Selain suhu, faktor lain yang juga penting untuk diperhatikan dalam pekerjaan aspal adalah jenis aspal yang digunakan. Jenis aspal yang biasa digunakan untuk pengaspalan adalah semen aspal (bitumen). Semen aspal memiliki sifat yang viskoelastis, yaitu dapat mengalir dan memadat kembali. Sifat ini sangat penting untuk proses pencampuran dan penghamparan aspal, ucapnya.

 

Sementara itu, Ronatal Sinaga ST Selaku PPK Dinas PUTR Samosir Pada Pelaksanaan Pembangunan long Segment Ruas jalan Sarimarrihit – singkam Kecamatan Sianjur Mula-mula mengatakan saat dikonfirmasi Media Online Analisnews group Indonesia Kabupaten Samosir Melalui Wa nya , bahwa Ronatal Sinaga sangat Mengapresiasi Rekanan Kontraktor CV Pantun Jaya Maret Limbong dan Pengawasnya Holmes Sihotang yang bertindak tegas untuk Mengembalikan Aspal Hotmix yang suhu Hotmix tersebut tidak panas.

 

Ronatal Sinaga ST mengatakan bahwa Pekerjaan pengaspalan jalan yang dilakukan oleh kontraktor pengaspalan jalan selalu berbenturan dengan aturan dan spesifikasi yang teknis. Salah satu spesifikasi dalam penghamparan aspal hotmix adalah aturan mengenai suhu. Suhu yang digunakan saat penghamparan aspal memegang peranan yang sangat penting. Itu terjadi karena suhu penghamparan aspal akan mempengaruhi kualitas aspal hotmix di kemudian hari.

 

Suhu yang tidak sesuai standar atau spesifikasi memiliki banyak akibat di masa yang akan datang. Salah satu dampaknya adalah ikatan antar agregat tidak akan maksimal saat penghamparan. Ikatan yang tidak sempurna antar agregat akan membuat jalan cepat rusak.

 

Untuk mengantisipasi suhu yang tidak sesuai dengan spesifikasi saat penghamparan aspal hotmix, suhu aspal hotmix harus tetap terjaga. Salah satu cara menjaga suhu aspal hotmix adalah dengan mengkondisikan lokasi pengaspalan dengan Asphalt Mixing Plant (AMP). Sebisa mungkin, lokasi AMP harus dekat dengan lokasi pengaspalan jalan. Sehingga aspal hotmix tidak akan berkurang kualitasnya.

 

Tahapan pekerjaan pengaspalan jalan yang dilakukan oleh kontraktor pengaspalan jalan beragam. Misalnya, dari pertama kali saat aspal dituangkan ke truk. Lalu aspal dikirim menuju lokasi pengaspalan, selanjutnya aspal akan dimasukkan ke asphalt finisher, baru aspal hotmix akan dihamparkan, ucapnya

 

Ronatal Sinaga ST juga menambahkan bahwa suhu atau temperatur yang tepat untuk aspal hotmix dalam setiap tahap pengerjaan pengaspalan jalan:

 

Pencampuran Benda Uji Marshall, rentang suhu aspal berada di angka 155 derajat celcius dengan toleransi 1 derajat lebih.

Pemadatan Benda Uji Marshall, berada di kisaran 145 derajat celcius dengan toleransi 1 derajat lebih tinggi.

Pencampuran, aspal hotmix harus berada di dalam rentang 145 hingga 155 derajat celcius.

Penuangan ke Truk, 135 – 150 derajat celcius.

Pemasokan ke Asphalt Finisher, 130 – 150 derajat celcius.

Pemadatan Awal, 125 – 145 derajat celcius.

Pemadatan Antara, 100 – 125 derajat celcius.

Pemadatan Akhir, kurang lebih 97 derajat celcius.