Jakarta , Analisnews.co.id .
PT. Malahayati Nusantara Raya menggelar Gebyar Malahayati dengan slogan Kita bantu orang Tuhan bantu kita di Patra Jasa Jakarta, Minggu (21/7/24).
PT. Malahayati Nusantara Raya hadir untuk membantu Anda terutama menyelesaikan permasalahan pinjol dan perbankan secara aman. Jangan biarkan masalah pinjol dan perbankan mengganggu hidup Anda, segera hubungi PT. Malahayati Nusantara Raya untuk mendapatkan solusi terbaik.
CEO dan pendiri PT. Malahayati Nusantara Raya Ahmad Maulana yang biasa Ujay mengatakan menjadi perusahaan penyedia Jasa Konsultan Keuangan yang mengedepankan Transparansi, Edukasi, dan Integritas serta memberantas Hama Fintech yang meresahkan, mengatasi permasalahan di Lembaga pembiayaan dengan jalur diplomasi yang terukur dan terarah.
Lanjut Ujay visi Malahayati adalah mencerdaskan sesama dengan metode ESRF (Excelent Strategy Of Reach Fintech) guna meminimalisir tingkat Fraud berbasis On Line di berbagai lembaga pembiayaan.
Ujay meyakini nasabah yang sudah kita bantu dari Agustus 2022 sampai saat ini ada di angka 5750 nasabah dari berbagai macam daerah. Pinjol ini sudah wabah di masyarakat. Ketika algoritmanya bermain di HP nasabah di aplikasi otomatis bakal terindikasi masuk ranah pinjol. Menghindarinya rada sulit karena 90% kehidupan kita saat ini sudah di handphone kamu karena algoritmanya sudah diatur seperti itu, imbuhnya.
Harabdu Tohar atau dikenal Bedu menambahkan Malahayati Consultant adalah garda terdepan untuk memberantas sisi gelap dari pinjol. Kami bersama jajaran TNI dan Polri, bebernya.
Kita sudah menangani nasabah dari berbagai kalangan dan kita pernah diundang Kostrad Cilodong untuk memberikan edukasi bahaya pinjol. Teman teman yang terjebak bisa kita bantu dan tidak dikenakan biaya, terang Bedu.
Terjerat OJK bisa siapa aja. Pola yang diatur oleh jebakan jebakan pinjol lewat handphone. Lewat medsos, pinjol mengimingi pinjaman yang besar dan mudah dicairkan tak sesuai kenyataan. Tetapi mengenakan bunga yang memberatkan masyarakat.
Setiap bulannya kita mengadakan program learning center atau training. Teman teman yang sudah menjadi nasabah Malahayati kita bimbing dan kita bina. Karena orang yang kena pinjol mentalnya jatuh dan kita fasilitasi lewat learning center di masing-masing cabang dan tidak dipungut biaya. Sehingga terbentuk nasabah yang cerdas dan paham akan dunia pinjaman online, jelas Bedu.
Kita membantu mereka terhindar dari penyebaran data kebanyakan dari pinjol ilegal itu penagihannya dengan penyebaran data nasabah ke no contact yang ada di HP nasabah itu. Itu yang kita bantu supaya nasabah nasabah terhindar dari sebar data, terang Bedu.
Agar berhati-hati menggunakan aplikasi pinjol dan cari tau dulu berijin atau tidak. Banyak korban terus berjatuhan dan koordinasi dengan pihak Polri, tutup Bedu.(Reny).