Example 728x250
Kalteng

Pasca Pleno, Kantor KPU dan Logistik Di Jaga Ketat Oleh Personel Pam Polres Murung Raya

33
×

Pasca Pleno, Kantor KPU dan Logistik Di Jaga Ketat Oleh Personel Pam Polres Murung Raya

Sebarkan artikel ini
IMG 20241214 WA0021

Murung Raya – Penjagaan Gedung dan Gudang Logistik milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) oleh jajaran Polres Murung Raya (Mura) terus diperketat dan dilakukan penebalan personel. Hal itu, penting dilakukan agar memastikan kantor KPU dan gudang logistik aman.

Kapolres Murung Raya AKBP Irwansah SIK MM melalui Kabagops AKP Yoga mengatakan, bahwa peningkatan pengamanan terhadap beberapa objek vital pasca Pleno Pilkada Serentak tahun 2024 ini memang terus ditingkatkan.

“Sesuai perintah dari pimpinan kita, tentunya peningkatan patroli dialogis dan penjagaan atas gedung maupun gudang logistik milik KPU Murung Raya terus kita tingkatkan setiap harinya,” kata Kabagops saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (14/12/2024).

“Sesuai perintah dari pimpinan kita, tentunya peningkatan patroli dialogis dan penjagaan atas gedung maupun gudang logistik milik KPU Murung Raya terus kita tingkatkan setiap harinya,” kata Kabagops.

Patroli dan pengamanan rutin dilakukan untuk memastikan, bahwa kantor KPU dan area sekitarnya aman dari ancaman, seperti sabotase, vandalisme atau ancaman lainnya yang bisa mengganggu jalannya proses pemilu.

“Patroli ini merupakan penjagaan ketat yang dilakukan di pintu-pintu masuk dan keluar kantor KPU untuk mengontrol siapa saja yang boleh masuk. Ini penting untuk mencegah orang-orang yang tidak berkepentingan atau memiliki niat buruk masuk ke area yang dijaga serta untuk mencegah pencurian, sabotase atau manipulasi logistik pemilu,” ungkapnya. (hms)

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.