PALANGKA RAYA – Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng mengikuti Webinar yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri dengan mengusung tema ‘Mengenal Hemodialisa Lebih Dekat’ bertempat di Aula Gawi Hapakat, Rabu (24/7/2024) pagi.
Kegiatan turut diikuti oleh Wakil Kepala Rumah Sakit (Wakarumkit) Bhayangkara Kompol dr. Budi Satria, Sp. DVE, Kasubbag, Kasubbid, Pamin, Kaur, Penanggung Jawab Layanan dan Tenaga Kesehatan Perawat serta Bidan.
Webinar yang juga disiarkan secara streaming melalui youtube chanel ini dibuka langsung oleh Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri Brigjen Pol dr. Hariyanto, Sp. PD mewakili Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Irjen Pol DR. dr. Asep Hendradiana, Sp. An-TI, Subsp. T.I (K), M.Kes.
Dalam sambutannya, Brigjen Pol dr. Hariyanto, Sp. PD mengungkapkan bahwa webinar ini dalam rangka untuk meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Polri yang unggul dengan pengembangan pendidikan dan kegiatan yang preventif.
“Kami tidak bosan-bosannya untuk terus mengupdate ilmu kesehatan saat ini dengan secara rutin menyelenggarakan atau memberikan informasi tentang tren kesehatan yang sedang terjadi saat ini salah satunya melalui webinar,” ungkapnya.
Adapun narasumber yang memberi materi pada webinar tersebut yakni Dr. dr. Bimanesh Sutarjo, Sp. PD, KGH., Ns. Ni Luh Putu Martini, S.Kep., M.Kep., Ns. Herlan Suherman, S.Kep., M.Kep., dan Ns. Urip Wibowo, S.Kep.
“Materi-materi yang disampaikan pada webinar kali ini yaitu Gagal Ginjal Beserta Terapinya, Konsep Dasar Hemodialisis, Etik dan Legal Pelayanan Hemodialisis serta Persiapan Pasien Pre Hemodialisis dan Monitor Pasien Post Hemodialisis di Ruang Rawat Inap,” ungkap Moderator pada kegiatan webinar tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Wakarumkit Bhayangkara Kompol dr. Budi Satria, Sp. DVE menyampaikan bahwa webinar kesehatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada para personel Rumkit Bhayangkara dalam mengenal lebih dekat tentang Hemodialisis.
“Kedepannya, Rumkit Bhayangkara direncanakan akan membuka layanan Hemodialisis sehingga kita perlu update atau menambah ilmu dan meningkatkan kemampuan tentang terapi cuci darah ini,” kata dr. Budi.
Perlu diketahui, Cuci darah atau hemodialisis adalah prosedur perawatan untuk menyaring limbah dan air dari darah, sama halnya seperti fungsi ginjal dalam tubuh. Sehingga prosedur ini bisa disebut sebagai pengganti ginjal yang sudah rusak.
Selain melakukan penyaringan dan mengeluarkan toksin-toksin tubuh, hemodialisis turut membantu menyeimbangkan mineral penting, seperti kalsium, kalium, dan natrium serta mengontrol tekanan darah.
Hemodialisa dibutuhkan oleh pasien yang mengidap penyakit jantung kronis, atau gagal ginjal. Disamping itu, dokter juga akan melakukan hemodialisis apabila tes laboratorium menunjukkan bahwa pasien perlu menjalaninya.
Hemodialisis adalah perawatan yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup pengidap gagal ginjal, namun tidak bisa menyembuhkan gagal ginjal. Sebelum mengetahui tujuan hemodialisis, Anda dapat membaca seputar pengertian dan penyebab gagal ginjal.
Diharapkan setelah mengikuti webinar kesehatan ini dapat menambah pengetahuan bagi personel Rumkit Bhayangkara serta masyarakat tentang kesehatan ginjal, bagaimana pencegahan dan pengobatannya. (Har/sam)