Polres Sukamara – Sat Polairud Polres Sukamara meluncurkan himbauan penting terkait pemberantasan pungutan liar (pungli) di wilayahnya. Himbauan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai dampak negatif pungli dan mendorong partisipasi aktif dalam melawan praktik korupsi yang merugikan, Rabu (11/09/2024) Pagi.
Dalam sosialisasi ini, personel Sat Polairud melakukan kunjungan ke berbagai lokasi strategis seperti pelabuhan, pasar, dan area publik lainnya. Mereka menyampaikan informasi mengenai apa itu pungli, dampak buruknya terhadap masyarakat dan ekonomi, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghindari dan melaporkan praktik pungli.
Pungutan liar adalah praktik pemungutan uang atau barang secara ilegal oleh pihak tertentu yang tidak berwenang. Praktik ini sering kali terjadi di area pelayanan publik, seperti pelabuhan, pasar, dan terminal, dan dapat menyebabkan kerugian finansial bagi masyarakat serta merusak kepercayaan terhadap institusi pelayanan publik.
Sat Polairud memberikan panduan kepada masyarakat mengenai cara melaporkan kasus pungli melalui saluran resmi yang disediakan. Mereka juga mengedukasi masyarakat tentang hak-hak mereka sebagai warga negara dan pentingnya menolak setiap bentuk pungutan yang tidak sah. Personel kepolisian menekankan bahwa masyarakat harus selalu meminta bukti resmi dari setiap transaksi atau permintaan yang melibatkan pembayaran.
Dalam upaya ini, Sat Polairud juga berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk instansi pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat, untuk memastikan bahwa pemberantasan pungli dapat dilakukan secara efektif. Program edukasi dan kampanye anti-pungli ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan dan adil bagi semua pihak.
Sat Polairud Polres Sukamara berkomitmen untuk terus mengawasi dan menindak praktik pungli di wilayah Sukamara. Dengan dukungan aktif dari masyarakat dan kerjasama antara berbagai pihak, diharapkan praktik pungli dapat ditekan dan masyarakat dapat menikmati layanan publik dengan lebih baik. Kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam upaya ini untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi dan pungutan liar. (HMS)