Analisnews co.id – LAMPUNG–Tingginya konstalasi politik menjelang Pilkada, penting untuk mewaspadai potensi munculnya informasi hoaks yang bisa mengganggu keamanan dan ketertiban.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, mengajak seluruh masyarakat dan anggota kepolisian bersama memerangi isu hoaks menjelang Pilkada Serentak tahun 2024 di Provinsi Lampung. Kapolda menyatakan, masyarakat kini sangat mudah mendapatkan informasi melalui dunia maya.
Dalam tahun politik, banyak pihak yang ingin memengaruhi persepsi masyarakat. Dia menyebut salah satu cara yang paling efektif menyebarkan informasi adalah menggunakan media sosial.
“Kita bersama masyarakat bisa memerangi informasi hoaks yang beredar menjelang Pilkada dengan bersikap bijak terhadap informasi terkait penyelenggaraan Pilkada maupun lainnya agar tercipta situasi aman dan kondusif di Lampung,” ujarnya, Kamis (12/9/2024). pihaknya juga bersama pemerintah daerah telah melakukan berbagai langkah untuk memastikan Pilkada 2024 bisa berlangsung aman dan damai.
Dismaping itu Kapolda juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Lampung, dalam menyambut Pemilu sebagai suatu pesta demokrasi harus disambut dengan senang dan gembira. Karena yang jelas semuanya akan menggunakan hak pilih dan memilih secara langsung, bebas, rahasia, jujur dan adil, tanpa ada paksaan dari pihak manapun,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Iskardo P Panggar menyebutkan, terkait informasi hoaks, pihaknya telah mempersiapkan tim dari tingkat desa hingga provinsi untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
“Kita sudah persiapkan tim pengawas sampai tingkat desa. Upaya lain penguatan kapasitas petugas di lapangan sudah dilakukan sehingga secara prinsip Bawaslu sudah siap mulai dari saat ini,” ucapnya.
KPU telah memulai tahapan Pilkada. Sejak 27 hingga 29 Agustus, masa pendaftaran para bakal calon kepala dan wakil kepala daerah. Setelah pasangan bakal calon selesai mendaftar, selanjutnya tes kesehatan di rumah sakit.Kini Keseluruhan pasangan calonj menunggu Penetapan yang akan diumumkan pada 22 September mendatang…(red)