Example 728x250
Terkini

Di Duga Asal Asalan Pekerjaan Proyek Peningkatan Ruas Jalan Klenang Kidul -Pesawahan. Warta minta di Fasilitasi Untuk Membuat Dumas.

12
×

Di Duga Asal Asalan Pekerjaan Proyek Peningkatan Ruas Jalan Klenang Kidul -Pesawahan. Warta minta di Fasilitasi Untuk Membuat Dumas.

Sebarkan artikel ini
20241004 072543

20241004 072543

Probolinggo. AnalisNews.co.id

warga masyarakat Keluhkan pekerjaan Proyek peningkatan ruas jalan klenang kidul – pesawahan yang di duga pekerjaan nya Asal Asalan. proyek peningkatan Ruas jalan Tersebut bersumber dari dana APBD tahun 2024 dengan nilai, Rp. 622.756.000.(enam ratus dua puluh dua juta tujuh ratus lima puluh enam ribu). pelaksana: CV. Raja Seratus. Pengawas: CV. Rahma Konsultan. dengan masa pelaksanaan: 25 Juli s/d 21 November 2024.

besar nya anggaran Dana tersebut Sangat di sayangkan oleh masyarakat sekitar. pasal nya, proses pengaspalan di duga tidak sesuai dengan tahapan tahapan pengaspalan, di antaranya, (01). di duga pemetaan jalan yang berlobang hanya sebagian. (02). di duga tidak ada Patok/STA. (03). di duga tidak ada pembersihan debu/tanah sebelum di lakukan tambal sulam baik mengunakan alat/ kompresor maupun sapu lidi. ( 04). di duga Jalan yang berlobang yang dulu di urug dengan menggunakan Tanah padas yang di lakukan oleh pengusaha Tambang, sebagian tidak di buang/ di keruk. sehingga patut di duga pekerjaan nya Asal jadi, yang berpotensi aspal akan mudah terkelupas dan cepat rusak. 05/10/2024.

sehingga Dalam pekerjaan proyek peningkatan ruas jalan klenang kidul -pesawahan, membuat masyarakat sekitar merasa Geram, dan meminta team media AnalisNews untuk mempublikasikan keluhannya, bahkan meminta di fasilitasi untuk melakukan pengaduan/Dumas atas temuan temuan di lapangan saat pekerjaan Aspal Berlangsung.

Hal ini di ungkapkan Oleh perwakilan masyarakat setempat “GZ” kepada team media AnalisNews. “Tolong fasilitasi kami, Sampaikan temuan temuan kami di lapangan, jika perlu fasilitasi kami untuk Mengadukan pekerjaan aspal yang di duga Asal asalan. Kami masyarakat kecil juga ikut mengawasi dan mengontrol pekerjaan pengaspalan ini sesuai arahan presiden. apalagi ini jalan kami, siang ataupun malam kami lewat jalan ini. “Ujar nya Denga muka Kesal.

Senada yang di sampaikan “SM” yang mengaku diri nya warga pedagangan. “Benar mas, Yang di sampaikan teman saya. kami menduga pekerjaan nya asal asalan, Kami punya dokumentasi nya, di duga pemitaan jalan yang berlobang hanya sebagian, tidak ada patok/STA nya, dan tidak ada pembersihan debu di jeglongan/ lobang baik menggunakan mesin Kompresor maupun dengan sapu lidi saat di laksanakan tambal sulam. dan yang lebih parah mas, dulu lobang lobang itu kan di timbun dengan menggunakan tanah padas, karena mau di lewati dump truck tambang mulai dari perbatasan Gading kulon hingga klenang kidul yang di timbun . ‘tutur nya.

Nah, Saat mau di lakukan pekerjaan aspal Tambal sulam, memang ada sebagian Jeglongan/ lobang yang timbunan tanah padas nya di bersihkan. Namun tidak kesemua nya lobang yang di bersihkan. langsung di lakukan pekerjaan tambal sulam tanpa di bersihkan. kami masih diam, kami kira belum selesai, namun ternyata sekarang sudah di mulai aspal Hotmix. kami punya dokumentasi nya, foto foto dan video nya, titik titik mana saja yang tidak di gali atau di buang timbunan tanah padas tersebut, kami siap membuktikan temuan kami. “ujar nya.

lebih lanjut kata warga. Jadi, perbaikan Jalan ini kami tidak menjamin akan Awet, Pasti aspal nya nanti akan mudah terkelupas, cepat rusak. sedangkan anggaran nya cukup besar. untuk memperbaiki lagi pasti nya butuh proses yang cukup lama. Contoh nya, sebelum di aspal seperti sekarang ini. Masyarakat sampai swadaya memperbaiki sendiri. setelah ada anggaran se enak nya pekerjaan nya, tidak memikirkan kwalitas pekerjaan . “imbuh nya, sambil menunjuk Foto foto serta video yang di duga timbunan tanah padas yang tidak di bersihkan.

selanjutnya, team media mengklarifikasi pelaksana: CV. Raja Seratus, prihal dugaan empat poin tersebut melalui nomor watshap 08523449×××× via chat. pada tanggal 04 Oktober 2024, Namun, tidak ada Jawaban sampai berita ini di terbitkan.

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.