SAMOSIR – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Samosir, bersama Kelompok Tani Sejati Desa Turpuk Malau, Senin 7 Oktober 2024, panen bawang merah bantuan APBD Pemerintah Kabupaten Samosir Tahun Anggaran 2024, yang ditanam pada bulan Agustus 2024 di Desa Turpuk Malau, Kecamatan Harian.
Panen bawang merah bersama itu, dihadiri Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Doktor Tumiur Gultom, Kades Turpuk Malau Karjono Manik dan Jajaran Kelompok Tani Sejati.Camat Harian P.Hartopo MH Manik SSTP yang diwakili oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan Harian Minda Malau
Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Samosir Doktor Tumiur Gultom menyampaikan, bantuan bibit bawang yang diberikan kepada Kelompok Tani Sehati itu adalah varietas batu ijo, dengan hasil produksi panen bawang, berat basah 33,6 ton perhektar, dan kering 20,6 ton perhektar.
Terima kasih kepada seluruh anggota kelompok tani, dan kepala desa Turpuk Malau Karjono Manik beserta jajarannya yang telah mendukung, hingga berhasil panen raya ini. Semoga petani makmur, tuturnya.
Kepala Desa Turpuk Malau Karjono Manik Mengatakan bahwa Hasil Panen Bawang Merah di Kelompok Tani Sejati adalah Bantuan Bibit Bawang Merah dari Dinas Ketapang Pertanian Samosir .
Karjono Manik Menambahkan bahwa Masyarakatnya Mayoritas adalah Petani , selebihnya Wiraswasta, Pegawai Negeri Sipil ,
Dan Masyarakatnya adalah Petani Padi, Bawang Merah,Kopi Ateng, Jagung.
Masyarakat Desa Turpuk Malau Selama ini sering Mendapat Bantuan Bibit Bawang Merah Varietas Batu Ijo dan Bibit Jagung dari Dinas Ketapang Pertanian Samosir.
Karjono Manik Selaku Kepala Desa Turpuk Malau Tak Luput Mengucapkan Trimakasih Kepada Pemerintah Kabupaten Samosir Melalui Dinas Ketapang Pertanian Samosir yang telah memberi bantuan Benih Bawang Merah dan Pupuk kepada Masyarakatnya Melalui Kelompok Tani,dari bantuan APBD Pemerintah Kabupaten Samosir Tahun Anggaran 2024
Karjono Manik berharap dengan adanya bantuan bawang merah ini dapat memberi manfaat kepada para petani yang ada di Desa Turpuk Malau, dan beliau juga berharap kedepannya antara Kelompok Tani petani bawang merah dan PPL Dinas Ketapang Pertanian Samosir Agar Tetap bekerjasama dalam hal pengadaan,perawatan serta penjualan. Terutama saat musim panen cenderung harga bawang merah cukup murah sehingga panen petani tidak dapat maksimal.
Karjono Manik juga Mengucapkan Trimakasih kepada Kelompok Tani Sejati yang telah memanfaatkan bantuan ini hingga berhasil dan bisa melakukan panen yang muaranya diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyararakat.
Kelompok Tani Sejati Sudirman Sinaga Selaku Petani bawang merah Veriatas Batu Ijo di Desa Turpuk Malau Mangaku Sangat senang dan mengapresiasi bantuan bibit bawang merah jenis varietas batu ijo yang diberikan pemerintah Kabupaten Samosir Melalui Dinas Ketapang Pertanian Samosir Sebab, setelah dibudidayakan hasil panennya cukup memuaskan.
Karena Sudah terbukti, bahwa bawang merah varietas batu ijo ini cukup sesuai dengan kultur atau tanah pertanian di sini, semua hasil panen terlihat cukup memuaskan para anggota,
Kami sebagai petani telah sepakat untuk melanjutkan budidaya bawang Merah varietas batu ijo ini dan akan kami kembangkan hingga ke seluruh lahan tidur ,ujar Sudirman Sinaga.
Camat Harian Hartopo MH Manik SSTP yang diwakili oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan Harian Minda Malau Mengucapkan Trimakasih Kepada Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ST, Kepala Dinas Ketapang Pertanian Samosir yang masih memberikan perhatian kepada para petani di Desa Turpuk Malau Kecamatan Harian,dengan memberikan suport berupa bantuan benih bawang merah dan pupuk.
kepada masyarakat kelompok tani yang telah berhasil dalam mengembangkan pertanian bawang merah Varietas Batu Ijo,Kita harus yakin bahwa bawang merah Varietas Batu Ijo ini dapat menjadi salah satu komoditi utama dari Kabupaten Samosir ,Untuk itu saya berharap acara panen pada hari ini akan dapat memicu semangat dan bisa menginspirasi warga masyarakat yang lain.
Lebih lanjut,Minda Malau menghimbau kepada jajaran Pemerintahan Desa Turpuk Malau beserta para petani untuk senantiasa melakukan inovasi, agar budidaya pertanian terkhusus tanaman bawang merah di Kecamatan Harian semakin maju dan berkembang.
Tidak hanya dalam hal produksi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi saja, tetapi juga kedepannya agar bisa dikembangkan lagi menjadi agrowisata.
