Polres Sukamara – Sat Polairud Polres Sukamara kembali mengintensifkan kegiatan sosialisasi terkait program Saber Pungli (Sapu Bersih Pungutan Liar) dalam upaya memberantas praktik ilegal yang merugikan masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di berbagai lokasi strategis, termasuk pelabuhan, pasar, dan tempat umum lainnya, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran warga mengenai pentingnya melawan pungutan liar. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap instansi pemerintah dan menciptakan lingkungan yang lebih transparan, Rabu (23/10/2024) Pagi.
Dalam sosialisasi ini, personel Sat Polairud menjelaskan bahwa pungutan liar seringkali terjadi dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, terutama dalam pelayanan publik. Mereka menjabarkan contoh-contoh konkret yang sering ditemui masyarakat, seperti permintaan uang tidak resmi untuk proses perizinan atau pelayanan lainnya yang seharusnya tidak dipungut biaya. Dengan memberikan pemahaman yang jelas, diharapkan masyarakat dapat lebih kritis terhadap setiap tindakan yang mencurigakan dan melaporkannya kepada pihak berwenang.
Kasat Polairud Polres Sukamara AKP Sapril, S.E. menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam memberantas pungutan liar. “Kami ingin masyarakat tidak ragu untuk melaporkan setiap tindakan pungli yang mereka temui. Dengan keberanian dan keterlibatan warga, kita dapat bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih bersih dari pungutan liar. Pungutan liar merugikan kita semua, dan sudah saatnya kita beraksi,” ujarnya. Penegasan ini menunjukkan komitmen Polres Sukamara dalam menciptakan lingkungan yang lebih adil bagi semua pihak.
Sosialisasi ini juga dilengkapi dengan pembagian leaflet dan materi edukasi lainnya yang menjelaskan hak-hak masyarakat serta cara melaporkan praktik pungli. Dalam diskusi interaktif, masyarakat diberikan kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman mereka terkait pungutan liar yang pernah mereka alami. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam mengedukasi masyarakat dan mendorong mereka untuk bersikap proaktif dalam menanggulangi praktik-praktik ilegal tersebut.
Salah satu warga yang hadir dalam sosialisasi ini, Bapak Ahmad, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas inisiatif yang diambil oleh Sat Polairud. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Pungutan liar sudah menjadi masalah serius di lingkungan kita, dan dengan adanya sosialisasi ini, kami jadi lebih paham tentang apa yang harus dilakukan jika menemui kasus pungli,” ungkapnya. Respon positif dari masyarakat ini menunjukkan bahwa mereka mendukung upaya Polres Sukamara dalam memberantas praktik pungutan liar.
Lebih lanjut, Sat Polairud Polres Sukamara berencana untuk melanjutkan sosialisasi ini secara berkala, serta melibatkan lebih banyak elemen masyarakat, termasuk organisasi pemuda dan komunitas lokal. Hal ini dilakukan agar jangkauan sosialisasi semakin luas dan pesan-pesan mengenai pemberantasan pungutan liar dapat tersampaikan dengan baik kepada seluruh lapisan masyarakat. Diharapkan, dengan keterlibatan berbagai pihak, langkah ini dapat memperkuat sinergi antara masyarakat dan kepolisian dalam menanggulangi masalah pungutan liar.
Kasat Polairud juga menyampaikan bahwa pihaknya siap untuk menerima laporan dari masyarakat mengenai pungutan liar. “Kami memiliki saluran komunikasi terbuka untuk menerima laporan terkait praktik pungli. Kami akan menindaklanjuti setiap laporan yang masuk dengan serius dan bertindak sesuai dengan ketentuan hukum,” tegasnya. Hal ini menunjukkan keseriusan Polres Sukamara dalam memberantas pungutan liar dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Dengan meningkatnya kesadaran dan partisipasi masyarakat, diharapkan program Saber Pungli ini dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Sosialisasi yang dilakukan oleh Sat Polairud Polres Sukamara diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk bersama-sama melawan pungutan liar, sehingga tercipta lingkungan yang lebih bersih, adil, dan nyaman untuk semua. Melalui langkah-langkah ini, Polres Sukamara berkomitmen untuk menjaga integritas dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (HMS)
