Example 728x250
BeritaSosialTerkini

GAPERSUS Bergerak Konsolidasi Sosialisasi dan Pembagian Kostum untuk Dukung Rudy Susmanto Menuju Bogor 2024

9
×

GAPERSUS Bergerak Konsolidasi Sosialisasi dan Pembagian Kostum untuk Dukung Rudy Susmanto Menuju Bogor 2024

Sebarkan artikel ini
IMG 20241102 WA0042 3

Analisnews, Bogor – Ketua Umum Garda Pembela Rudy Susmanto (GAPERSUS), Aliv Simanjuntak, terus melakukan sosialisasi intensif mengenai visi dan misi organisasi ini, yang terbentuk dari nazarnya untuk all-out mendukung pencalonan Rudy Susmanto sebagai Bupati Bogor periode 2024-2029. Aliv bahkan memilih mengambil cuti dari dunia media demi berfokus penuh dalam upayanya.

GAPERSUS berharap agar Rudy Susmanto terpilih menjadi Bupati, sehingga organisasi ini bisa berkontribusi lebih dalam mengawal dan memastikan berbagai program serta kebijakan yang dijalankan oleh Rudy Susmanto dan wakilnya, Ade Ruhandi (Ade Jaro), benar-benar berdampak nyata bagi masyarakat Kabupaten Bogor.

Tujuan GAPERSUS meliputi edukasi masyarakat mengenai program-program pemerintah daerah, advokasi untuk kepentingan warga Kabupaten Bogor, serta pengembangan potensi sumber daya lokal yang bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat. Selain itu, GAPERSUS juga memiliki lembaga bantuan hukum untuk memperkuat advokasi yang bertujuan membantu warga yang membutuhkan dukungan hukum.

Hadir bersilaturahmi adalah perwakilan dari Ketua Sekretaris dan Bendahara (KSB) DPC Kecamatan Cibinong, Bojong Gede, Ranca Bungur, Cigombong, Cariu dan Sukamakmur juga perwakilan beberapa Ranting Desa yang tiba di Sekretariat sementara dari Relawan Gapersus, Gang Nurul Abror Jalan Tegar Beriman, Kabupaten Bogor. Sabtu,(2/11/24)

Bantuan operasional yang masih terbatas selama ini adalah berasal dari rekan-rekan yang support terhadap Cabub No.1 Rudy Susmanto sehingga mau membantu pergerakan Relawan seperti yang dilakukan oleh Gapersus.

Azis Muslim Ketua DPC Rancabungur mempertanyakan langkah jangka pendek, apa yang harus dilakukan oleh DPC dan tim. Untuk jangka panjang, Azis mengangkat isue-isue di masyarakat seperti pendidikan, penanganan sampah dan kemacetan lalu lintas yang kondisinya masih memprihatinkan dan perlu penanganan yang serius dari Pemimpin Kabupaten Bogor.

Senada dengan Ketua DPC Ranca Bungur, Endriyal Tanjung selaku Ketua DPC Bojong Gede mengangkat isue pelayanan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) tentang proses pembuatan KTP yang dirasa bukan mudah melainkan tambah sulit.

Menanggapi hal tersebut, Aliv menjelaskan dengan adanya simpul-simpul organisasi yang diharapkan dapat mensosialisasikan dan mengajak kepada keluarga dan tetangga terdekat hingga keluarga dan tetangga terjauh dengan menggunakan kesempatan silaturahmi dan menggunakan media sosial yang sudah sangat mudah diakses oleh masyarakat.

“Ketika ada permasalahan yang dialami anggota Gapersus terkait pendidikan anaknya atau ide dan gagasan untuk penanganan sampah hingga ide atau gagasan untuk mengatasi kemacetan lalulintas, tentunya akan kita salurkan kepada F1 Kabupaten Bogor dan akan kita dorong untuk mengakomodir temuan, ide dan gagasan dari anggota Gapersus,” terang Aliv.

Masih menurut Aliv, Gapersus bersama-sama harus berani mengkritisi kinerja para pejabat Pemda hingga mengkritisi Aparat Penegak Hukum ( APH) apabila kinerja tidak menyentuh pelayanan dibawah, namun kita juga harus memberikan solusi tentang berbagai permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitar kita.

Senada dengan Ketum Aliv, Herman Koto selaku Humas Gapersus mengajak agar lebih kritis dalam mengamati lingkungan masyarakat dan menyikapi kinerja Pejabat Pemda.

“Dana BOS itu bukan milik Kepala Sekolah melainkan milik masyarakat, sehingga selaku masyarakat harus tampil mengawasi penggunaan uang masyarakat tersebut,” ungkap Herman Koto.

Herman juga mengingatkan perlunya semua anggota memiliki BPJS kesehatan agar dirinya bersama pengurus lain dapat membantu agar pelayanan pihak Rumah Sakit menjadi maksimal.

 

Reporter : Wandi

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.