Example 728x250
JabarTerkini

Serpihan Kisah Jurnalis di Tiang Bendera Setda, Tanpa Cerita atau Berita Penting

×

Serpihan Kisah Jurnalis di Tiang Bendera Setda, Tanpa Cerita atau Berita Penting

Sebarkan artikel ini
Screenshot 2024 11 04 07 57 19 62 6012fa4d4ddec268fc5c7112cbb265e7

Garut,Analisnews.co.id – Di halaman Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, sebuah tiang bendera menjadi saksi bisu aktivitas para jurnalis yang kerap menanti kabar atau peristiwa penting. Setiap hari, sejumlah jurnalis berkumpul di lokasi ini, berharap dapat meliput berita yang menarik dan bernilai berita tinggi.

Namun, tidak setiap hari ada momen penting yang dapat diangkat menjadi berita. Kadang, para pewarta hanya duduk, bercengkerama, dan berbagi cerita tanpa ada topik yang benar-benar layak diangkat. Bagi mereka, situasi seperti ini sudah menjadi bagian dari rutinitas, sebuah ironi bagi profesi yang selalu mencari “berita.”

Tiang bendera Setda yang menjadi titik kumpul para jurnalis seolah menyimpan serpihan-serpihan kisah yang tak pernah tersampaikan ke publik. Ketika tidak ada agenda resmi atau isu besar yang terjadi, tempat itu berubah menjadi arena berbagi cerita santai para jurnalis.

Seorang jurnalis senior yang kerap hadir di lokasi tersebut, Riki Rustiana, mengatakan bahwa momen-momen seperti ini justru sering menguatkan ikatan antarjurnalis. “Kadang kita di sini hanya ngobrol, membahas berbagai hal, tapi itu malah jadi momen untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan,” ungkap Riki. Senin,(04/11/2024).

Kisah di tiang bendera Setda ini menggambarkan sisi lain dari profesi jurnalis yang jarang diketahui publik—bahwa dalam mencari berita, tidak selamanya ada momen yang signifikan. Meski tidak ada berita penting, momen kebersamaan ini menyimpan nilai tersendiri bagi para pewarta. (DK)