Kepala Badan Pangan Nasional (NFA), Arief Prasetyo Adi menekankan pentingnya ritel modern sebagai “standby buyer”, (Photo, Dok; Ist)
Analisnews.co.id, JAKARTA – Dalam peringatan Hari Ritel Nasional 2024, Kepala Badan Pangan Nasional (NFA), Arief Prasetyo Adi, menggarisbawahi peran penting ritel modern sebagai penopang utama ekosistem pangan nasional. Ia menekankan pentingnya ritel modern sebagai “standby buyer” bagi produk petani dan peternak, yang tidak hanya mendukung ketahanan pangan tetapi juga memajukan ekonomi lokal melalui kolaborasi dengan UMKM.
Berbicara dalam acara Leaders Forum di Jakarta, Kamis (14/11/2024), Arief menyampaikan bahwa kolaborasi antara sektor ritel modern, petani, dan UMKM merupakan kunci dalam menjaga stabilitas pangan. “Private label yang dimiliki ritel saat ini bersumber dari produk lokal, hasil dari pembinaan ritel terhadap petani dan peternak di Indonesia,” ujar Arief. Ia juga mengapresiasi kontribusi ritel modern yang tak hanya menyerap produk lokal, tetapi juga membantu membangun daya saing produk dalam negeri melalui standar kualitas yang lebih baik.
Sektor ritel saat ini menjadi pilar utama yang menopang konsumsi rumah tangga, yang menyumbang hampir separuh PDB Indonesia. Dengan jaringan distribusi yang mencakup seluruh negeri, ritel modern kini memiliki kemampuan untuk menstabilkan distribusi pangan, menekan inflasi, dan menjaga daya beli masyarakat. Arief menyebut, keberadaan ritel modern dan pasar tradisional, keduanya memiliki pangsa pasar unik yang berfungsi sebagai penyeimbang dalam rantai distribusi pangan.
Ketua Umum APRINDO, Roy Nicholas Mandey, juga menekankan komitmen ritel modern dalam menjaga stabilitas pangan nasional. Ia mengungkapkan bahwa jaringan ritel saat ini menjangkau hingga ke pelosok desa, memastikan ketersediaan bahan pangan pokok dan menjaga harga tetap terjangkau di tingkat konsumen.
Perayaan Hari Ritel Nasional 2024 juga memberikan apresiasi kepada lima jaringan ritel modern yang berhasil meraih sertifikasi halal, yakni Superindo, K3 Mart, Aeon, Family Mart, dan Hypermart. Acara tersebut dimeriahkan dengan pameran produk lokal dari UMKM, membuka peluang besar bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk menembus pasar nasional.
“Langkah APRINDO ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan ekosistem pangan yang tangguh dan menguntungkan semua pihak, dari hulu ke hilir,” tutup Arief.
Reporter: Shanty Rd
