Keresahan Petani Tembakau dan Berbagai Aspirasi Masyarakat Tersampaikan Kepada Legislator DPRD Jawa Timur M. Hadi Setiawan Grogol, Kabupaten Kediri, 22 November 2024
Analisnews Jawa Timur – Reses DPRD merupakan salah satu kegiatan penting yang dilakukan oleh para anggota dewan untuk mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat. Kegiatan ini menjadi penghubung antara masyarakat dan pemerintah daerah guna memastikan program pembangunan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
M. Hadi Setiawan, SE atau sering dikenal dengan panggilan Cak Hadi selaku DPRD Provinsi Jawa Timur, memanfaatkan momen reses ini dengan mengunjungi Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. Dalam kegiatan tersebut, ia menyerap berbagai aspirasi. Acara berlangsung dalam suasana penuh kehangatan, dengan antusiasme warga yang tinggi untuk menyampaikan kebutuhan dan harapan mereka.
Beragam Aspirasi dari para konstituen diutarakan dalam reses ini. Berbagai kebutuhan mendesak yang diharapkan dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah. Aspirasi yang disampaikan mencakup berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, hingga sarana keagamaan.
Beberapa daftar aspirasi masyarakat yang diterima oleh M. Hadi Setiawan (Cak Hadi):
1. Mengusulkan bantuan pompa air listrik untuk menunjang kebutuhan irigasi lahan pertanian dan air bersih bagi warga. Permintaan ini dinilai mendesak karena pasokan air di desa kerap mengalami kendala, terutama saat musim kemarau.
2. Menyampaikan harapan bantuan pembangunan untuk Masjid yang juga berfungsi sebagai Rumah Kajian Taman Pendidikan Al-Qur’an (RKTPQ). Sarana ini membutuhkan perbaikan fasilitas agar lebih nyaman digunakan oleh masyarakat.
3. Mengajukan permohonan bantuan berupa modal, alat produksi dan barang atau fasilitas pendukung usaha, seperti halnya alat atau mesin untuk merajang tembakau, karena banyak pelaku usaha di daerah tersebut merupakan petani tembakau. Adapun yang diharapkan adalah dapat meningkatkan kapasitas produksi dan mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dijalankannya.
4. Memohon bantuan pembangunan paving jalan lingkungan untuk memperbaiki aksesibilitas desa yang saat ini kondisinya kurang memadai.
“Kami menerima semua aspirasi ini dengan penuh tanggung jawab. Tugas kami di DPRD adalah memastikan kebutuhan masyarakat didengar dan diperjuangkan. Bantuan seperti pompa air, modal UMKM, peralatan pertanian, hingga pembangunan infrastruktur akan kami usahakan agar dapat terealisasi,” ujar M. Hadi Setiawan di hadapan warga.
Ia juga menegaskan bahwa aspirasi yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat kecil, seperti alat produksi dan modal usaha, sangat penting untuk segera ditindaklanjuti. Menurutnya, bantuan tersebut tidak hanya mendukung perekonomian, tetapi juga meningkatkan kemandirian masyarakat desa.
“Kami memahami bahwa kebutuhan ini adalah hal yang mendesak. Usulan seperti alat produksi dan modal UMKM akan kami masukkan dalam prioritas untuk dianggarkan melalui jalur pemerintah provinsi. Ini adalah langkah kecil yang dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Antusiasme warga sangat tinggi, menunjukkan apresiasi atas perhatian yang diberikan M. Hadi Setiawan kepada masyarakat karena sudah berkenan hadir langsung dan mendengarkan aspirasi mereka. Menurut mereka, kegiatan seperti ini menunjukkan kepedulian wakil rakyat terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat di tingkat akar rumput.
“Kami sangat berterima kasih kepada Cak Hadi atas perhatian dan komitmennya. Harapan kami, aspirasi ini bisa segera direalisasikan, terutama bantuan untuk UMKM dan infrastruktur desa,” ujar ibu Atik selaku konstituen dari pelaku UMKM yang hadir di acara reses tersebut.
Warga lainnya, Bapak Mujianto, juga menyampaikan hal serupa. “Masjid kami sangat membutuhkan bantuan untuk perbaikan fasilitas. Kehadiran Pak Hadi memberikan harapan baru bagi kami,” ungkapnya.
M. Hadi Setiawan, SE, menutup kegiatan reses dengan menyampaikan harapan agar masyarakat terus mendukung program-program pemerintah yang dirancang untuk kemajuan bersama. Beliau juga meminta dukungan dan doa dari masyarakat agar dapat menjalankan amanah yang telah diberikan dengan penuh tanggung jawab dan integritas.
Kegiatan reses ini menjadi momentum penting untuk mempererat komunikasi antara masyarakat dan wakil rakyat, serta sebagai sarana untuk menyampaikan bahwa yang benar-benar membutuhkan perhatian dan bantuan dari pemerintah adalah masyarakat itu sendiri.
Dalam kesempatan tersebut, beliau menegaskan bahwa tujuan utama reses adalah untuk mendengar, memahami, dan menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, sehingga dapat menjadi dasar penyusunan kebijakan yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan mereka. Ia berharap hasil dari reses ini tidak hanya menjadi wacana semata, tetapi dapat terealisasikan dalam bentuk program-program konkret yang tidak hanya memberikan solusi, tetapi juga memberikan dampak positif yang nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.