Example 728x250
BeritaSumutTerkini

Pj Bupati Taput sampaikan nota jawaban di paripurna RAPBD 2025

377
×

Pj Bupati Taput sampaikan nota jawaban di paripurna RAPBD 2025

Sebarkan artikel ini

Screenshot 2024 11 30 13 17 52 31 c75e17524159248fca3fa78e53d1eea7

Tapanuli Utara – analisnews.co.id

Penjabat Bupati Tapanuli Utara Dimposma Sihombing menyampaikan nota jawaban dan mengapresiasi pendapat dan saran masukan dewan, terutama pendapat yang disampaikan Mangoloi Pardede dari Badan Anggaran DPRD Taput, Sabungan Parapat dari Fraksi PDIP, Poltak Sipahutar dari Fraksi Perindo, Ferry Leonard Silitonga dari Fraksi Golkar, Lamro Maron Manalu dari Fraksi Nasdem, Timmas Sitompul dari Fraksi Gerindra Hanura, Terri Siregar dari Fraksi Demokrat, dan Sahala Lumbantoruan dari Fraksi PKB.

“Terima kasih kepada seluruh anggota dewan yang memberikan perhatian dalam mengawal kesinambungan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara,” ujar Pj Bupati Dimposma saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Taput dalam agenda penyampaian nota jawaban di gedung dewan, Jumat (29/11).

Dimposma menyampaikan jawaban, tanggapan, dan penjelasan atas pendapat yang disampaikan anggota dewan terkait pendapatan daerah, belanja daerah, perencanaan pembangunan daerah, pengelolaan keuangan daerah, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dinas perumahan dan kawasan permukiman, dinas pemberdayaan masyarakat dan desa, pertanian, aparatur, penanggulangan bencana daerah, dinas sosial, dinas ketenagakerjaan, sekretariat daerah, dinas pariwisata, dinas komunikasi dan informatika, serta dinas kependudukan dan catatan sipil.

Menurutnya, pendapatan daerah akan dapat diwujudkan dengan sejumlah upaya seperti peningkatan pendapatan asli daerah melalui optimalisasi potensi yang dimiliki, dan meningkatkan capaian realisasi pendapatan daerah ke depan melalui penyusunan regulasi pajak dan retribusi daerah, dan optimalisasi pengelolaan aset, serta penerapan sejumlah upaya lainnya.

Pada kesempatan itu, Dimposma juga mengapresiasi perhatian dewan atas beban APBD untuk belanja pegawai yang begitu tinggi hingga mengakibatkan berkurangnya belanja modal.

Terkait pengelolaan keuangan, Dimposma juga menjelaskan bahwa utang daerah sebesar Rp.171.338.256.455 merupakan sisa kewajiban pinjaman pemulihan ekonomi nasional dari PT SMI tahun 2020 dan 2021.

Harapnya, jawaban dan penjelasan yang disampaikan mampu menjawab pendapat badan anggaran, dan pemandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Taput serta menjadi informasi dan pertimbangan bagi para dewan untuk persetujuan bersama RAPBD 2025.(ABB)

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.