Center Media (CM), nama yang dulu dikenal dalam dunia media dan komunikasi, kini berevolusi menjadi CMI, mencerminkan perjalanan panjang dan transformasi visi dan misi sebuah perkumpulan atau organisasi wartawan. Perubahan nama ini bukan sekadar pergantian identitas, tetapi juga simbol dari inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Awal Berdirinya Center Media
CM pertama kali berdiri sekitar pada tahun 2022 digagas atau didirikan oleh Surya Adi Laksana pria kelahiran Bogor pada 22 April 1988, dengan fokus pada penyediaan layanan media, komunikasi, dan informasi yang relevan bagi masyarakat. Nama Center Media dipilih karena mencerminkan visi dan sebagai pusat informasi yang terpercaya dan inovatif. Selama perjalanannya dalam satu tahun (2023), CM berhasil membangun reputasi yang kuat.
Transformasi Menuju CMI
Pada 2023, Center Media resmi mengganti namanya menjadi (CMI). Nama baru ini, singkatan dari Center Media Independent, menggambarkan komitmen organisasi untuk menghadirkan layanan yang lebih inovatif, efisien, dan berorientasi masa depan.
Dia (Surya) membuat perkumpulan Wartawan bertujuan terutama menjalin silahturahmi dengan rekan-rekan satu profesinya. Dia juga sebagai salah satu pendiri atau penggagas perkumpulan wartawan Peduli Sosial Pemalang (WPSP) yang didirikan pada tahun 2020.
Perkumpulan WPSP, selain sebagai kontrol sosial juga fokus kepada kegiatan sosial. Namun dirinya lebih memilih mengundurkan diri dari WPSP, ia kemudian membuat perkumpulan wartawan dengan nama Center Media (CM), dimana ada sekitar 10 media online dan cetak yang tergabung didalamnya sejak 2022-2023.
Seperti, Berita Patroli, Benuanews, Lensa Kabar, Radarsindo Pemalang, Artikel Kita, Liputan 9 dan lain-lain dan berjalan sekitar 2022-2023.
Pada tahun 2023, Surya AL dan seorang rekan profesinya sering berkumpul-kumpul. Kemudian mengajak rekan-rekannya untuk menjalankan perkumpulan yang ia buat (CM).
Perubahan nama ini menandai langkah awal besar bersama timnya dalam evolusi CMI sebagai sebuah perkumpulan media yang bertujuan memperkuat peranannya dalam menghadirkan perspektif yang beragam dan bermanfaat bagi masyarakat.
Hingga akhirnya seperti perijinan Kemenkumham dan Akta Notaris di urus, dengan dana mandiri atau patungan dari rejeki yang tim dapat. Walaupun dibayar secara bertahap ia tidak pernah mengurangi semangat dirinya untuk membesarkan CMI.
Logo dan Hak Cipta
Tak hanya itu, Surya juga membuat dan mendesign sebuah logo terbaru untuk CMI. Dimana logo tersebut menyimbolkan CM dengan huruf (i) yang tergabung di akhir huruf M.
Ia menjelaskan mengapa bisa digabungkan dan tidak dipisahkan saja, semisal C-M-I. Menurutnya itu sebuah simbol sebagai perjalanan perkumpulan yang awal ia buat. Center Media (CM) menjadi Center Media Independent (CMI). Jadi huruf (i) digabungkan karena itu sejarah buat saya pribadi. Ungkapnya
Logo Center Media Independent (CMI) adalah karya desain yang sepenuhnya dibuat oleh Surya Adi Laksana, yang juga memegang hak cipta atas logo tersebut. Surya bukan hanya berprofesi sebagai wartawan saja, dirinya juga ahli dalam desainer, editor dan komputer.
Perlu diketahui, Surya merupakan penggagas /pendiri pertama CMI. Sebagai pendiri, dirinya merancang logo ini untuk menggambarkan esensi dari CMI sebagai pusat media yang independent dan inovatif.
Logo tersebut mencerminkan nilai-nilai yang diusung oleh CMI, yang mempunyai slogan Berani, Integritas, dan Loyalitas. Hak cipta logo ini memastikan bahwa sdr. Surya Adi Laksana yang di nilai memiliki kontrol penuh atas dan penggunaannya.
Ia berharap dengan membawa nama CMI kedepan bisa berkembang dan bermanfaat untuk masyarakat.