Example 728x250
Terkini

Dapat Penghargaan BKN, Polri Dianggap Sangat Baik Dalam Manajemen SDM

47
×

Dapat Penghargaan BKN, Polri Dianggap Sangat Baik Dalam Manajemen SDM

Sebarkan artikel ini
IMG 20241219 WA0046 1

JAKARTA— Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberikan penghargaan kepada Polri karena berhasil menjadi alat negara terbaik dengan penerapan sistem merit dalam manajemen aparatur sipil negara.

“Polri mendapat peringkat ke-3 kategori sangat baik dalam hal penerapan pengelolaan manajemen SDM Polri,” kata Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, di Jakarta, Kamis (19/12).

Pengelolaan SDM Polri dilakukan berdasarkan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.

Selain itu, Polri juga telah melakukan pengembangan teknologi yang Adaptif melalui SDM Satu Data yang memiliki 43 komponen/profil yang dapat digunakan sebagai bahan penilaian kualifikasi, kompetensi dan kinerja dalam Mendukung penerapan sistem merit pada pengelolaan sumber daya manusia Polri.

Aplikasi Satu SDM sebagai wujud pengintegrasian dan penyempurnaan berbagai aplikasi yang sudah dimiliki Polri terkait sumber daya manusia.

Komjen Dedi mengatakan, aplikasi tersebut merupakan alat penting bagi pimpinan dalam mengambil kebijakan strategis terkait pengelolaan dan pembinaan karier SDM Polri. 

Selain itu, aplikasi ini juga menjadi rumah bagi berbagai layanan SDM yang sebelumnya berdiri sendiri-sendiri, sehingga memberikan akses yang lebih mudah dan terintegrasi dalam berbagai aspek manajemen sumber daya manusia. 

“Dengan adanya sistem yang terkonsolidasi ini, proses pengambilan keputusan menjadi lebih cepat, akurat, dan berbasis data yang valid,” ujar Komjen Dedi saat launching aplikasi SDM Satu, Kamis, 17 Oktober 2024 silam. 

Keunggulan aplikasi Satu SDM ialah dapat merekam jejak individu personel Polri lebih akurat, yang sebelumnya 23 karakter menjadi 42 karakter, dan terintegrasi ke e-Candidate. 

Fitur e-Candidate dirancang untuk menjaring calon-calon pemimpin Polri di berbagai tingkatan secara meritokratis.

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.