Probolinggo. AnalisNews.co.id.
Warga Desa Ranuagung kecamatan Tiris yang di dampingi ketua Pro Jamin yang tergabung di komunitas pakopak. Layangkan Surat Pengaduan kepada Kapolres Probolinggo atas dugaan perbuatan melawan Hukum. pada hari Jum’at tanggal 03 Januari 2025. Dengan Tembusan Kasat Reskrim polres Probolinggo. kepala BPN kabupaten Probolinggo, Kapolsek Tiris, Camat Tiris, kepala desa Ranuagung.
Dugaan perbuatan melawan Hukum dengan cara melakukan pengrusakan beberapa tanaman produktif pada hari rabu tanggal 18 Desember 2024. yang di lakukan oleh warga Desa Tiris “SS” Cs. di lahan milik “Marsuki” Suami dari “Supia” dengan persil Nomor 559 64a. Blok D1. Luas 779 M. yang terletak di Desa Ranuagung.
adapun Tanaman produktif yang di rusak. 150 pohon kopi produktif ( hasil sambung pucuk). 2 pohon Durian produktif (hasil sambung pucuk). 3 pohon alpukat produktif (hasil sambung pucuk). 4000 pohon kapulogo produktif dan 80 pohon pisang produktif. dengan total kerugian sekitar dua puluh juta rupiah.
istri dari pemilik lahan “”Supia” yang di dampingi oleh “Budi Hariyanto ” ketua pro Jamin yang tergabung di komunitas pakopak, Mangaku di rugikan Dengan di rusak nya tanaman pohon di lahan milik suami nya “Marsuki. . “dulu suami saya mendapatkan hibah dari Bapak nya suami, ya mertua saya. dan ada akte hibah nya atas nama suami saya “Marsuki” di buat pada tahun 2010. sebelum ada akte hibah itu ada segel yang di jadikan dasar untuk pembuatan akte hibah. jadi dengan di tebang nya pohon pohon itu saya sangat merasa di rugikan. “jelas nya.
Sementara kepala Desa Ranuagung kecamatan Tiris “Bilal” saat di klarifikasi lewat sambungan watshap via chat. terkait warganya yang melayangkan surat pengaduan ke polres Probolinggo.dirinya menyampaikan bahwa sebelum kejadian telah memfasilitasi dengan di adakan musyawarah semua keluarga terkait. namun, kesepakatan belum bisa di putuskan. “Sebelum kejadian itu sudah kami adakan musyawarah bersama semua keluarga terkait, Namun kesepakatan belum bisa diputuskan karna kedua belah pihak tidak menemukan titik temu. “Jawab nya.
