Example 728x250
BeritaJakarta

Lantik Pejabat di Lingkungan Kemenpar, Menpar Sampaikan 7 Prinsip Jalankan Amanah Baru

155
×

Lantik Pejabat di Lingkungan Kemenpar, Menpar Sampaikan 7 Prinsip Jalankan Amanah Baru

Sebarkan artikel ini
IMG 20250109 WA0046

Analisnews.co.id | Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana melantik sejumlah pejabat di lingkungan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang terdiri dari Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Fungsional”

Saya mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat Kementerian Pariwisata yang akan menduduki jabatan yang baru. Jabatan ini adalah amanah bukan sekadar kehormatan. Amanah ini harus dijalankan dengan hati, integritas dan keberanian,” kata Menpar Widiyanti dalam sambutannya saat pelantikan pejabat di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Rabu (8/12/2024).

Kepada para pejabat yang dilantik, Menpar Widiyanti menyampaikan tujuh prinsip penting yang sejalan dengan nilai Sapta Pesona dan menjadi fondasi bersama dalam menjalankan tugas baru yang diamanahkan.IMG 20250109 WA0045

Pertama, integritas adalah segalanya. Menjadi teladan dalam setiap perilaku, keputusan dan tindakan. Ingatlah bahwa integritas adalah pondasi kepercayaan publik dan keberhasilan organisasi,” kata Menpar.

Kedua, Menpar menekankan pentingnya untuk fokus pada pelayanan publik, utamanya adalah melayani masyarakat. Ia mendorong pejabat untuk senantiasa memastikan setiap keputusan dan langkah yang diambil agar selalu berpihak pada kepentingan rakyat dan kemajuan bangsa.

Ketiga, pejabat harus berkomitmen dan tidak hanya bekerja keras, tetapi memastikan setiap usaha dapat menghasilkan dampak yang nyata, serta menetapkan target yang jelas dan melakukan evaluasi secara berkala.

“Yang keempat saling menguatkan, bukan menjatuhkan. Dalam rumah ini kita adalah satu keluarga, satu keluarga besar, bangun kerja sama yang harmonis, saling mendukung dan menjaga kekuatan bersama demi mencapai tujuan bersama,” kata Menpar Widiyanti.

Prinsip selanjutnya adalah berani mengambil tanggung jawab. Pejabat diharapkan tidak takut menghadapi tantangan, sehingga jika terjadi kesalahan dalam perjalanan pekerjaan, maka segera memperbaiki. Karena keberanian akan melahirkan pengalaman yang akan menjadi inspirasi bagi insan pariwisata.

Kemudian, membangun budaya kerja yang adaptif. Di tengah perubahan yang cepat, fleksibilitas adalah kunci. Ia mengajak jajarannya agar selalu terbuka terhadap teknologi dan cara kerja baru yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi Kementerian Pariwisata.

Dan terakhir kerja dengan hati dan nurani. Ia ingin agar para pejabat tidak menjadikan pekerjaan hanya sekadar rutinitas, tapi melibatkan hati dan nurani dalam setiap tindakan. Sehingga hasilnya mampu membawa manfaat yang dirasakan langsung oleh banyak orang.

“Semoga bapak dan ibu senantiasa diberi kesehatan, kekuatan, dan kemudahan dalam menjalankan tugasnya bersama. Kita tidak hanya membangun pariwisata tetapi juga masa depan Indonesia,” kata Menpar Widiyanti.

IMG 20250109 WA0044

Adapun pejabat yang dilantik berjumlah 102 orang terdiri dari Pejabat Pimpinan Tinggi Madya sebanyak 10 orang, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 35 orang, Pejabat Administrator sebanyak 49 orang, Pejabat Pengawas sebanyak 6 orang, dan Pejabat Fungsional sebanyak 2 orang.

Untuk Pejabat Tinggi Madya yang dilantik diantaranya Sekretaris Kementerian, Bayu Aji; Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan, Martini M. Paham; Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Hariyanto; Deputi Bidang Industri dan Investasi, Rizki Handayani Mustafa; Deputi Bidang Pemasaran, Ni Made Ayu Marthini; dan Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggara Kegiatan (Events), Vinsensius Jemadu***(DdB/Yd)

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.