Example 728x250
HukumJabarTerkini

Lembaga Seni Mahasiswa Islam Kritik Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Tasikmalaya Jelang Dies Natalis ke-78

268
×

Lembaga Seni Mahasiswa Islam Kritik Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Tasikmalaya Jelang Dies Natalis ke-78

Sebarkan artikel ini
IMG 20250123 WA0021

Analisnews.co.id, Tasikmalaya, Jawa Barat,- Lembaga Seni Mahasiswa Islam (LSMI) menyampaikan kritik keras terhadap Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tasikmalaya yang hingga kini belum menyelesaikan konflik internal pasca Konferensi Cabang (Konfercab) enam bulan lalu. Kritik ini muncul menjelang peringatan Dies Natalis HMI yang ke-78, yang seharusnya menjadi momentum refleksi dan penguatan organisasi, (Kamis, 23 Januari 2025).

Melalui tim analisnews.co.id, Direktur LSMI Tasikmalaya Cepi Sultoni dalam pernyataan rilis resminya yang dikirim melalui pesan singkat WhatsApp menuliskan, jika pihaknya  (LSMI) menyayangkan lambatnya penyelesaian permasalahan internal HMI Cabang Tasikmalaya. Menurut mereka, kondisi ini tidak hanya berdampak pada terganggunya roda organisasi, tetapi juga mencoreng nama baik HMI di mata masyarakat.

“Kami atas nama LSMI Cabang Tasikmalaya sangat prihatin melihat konflik yang belum juga menemukan titik terang. Seharusnya PB HMI ataupun HMI BADKO Jawa Barat bisa lebih tegas dan mengawasi dari setiap jalannya Cabang HMI yang ada di Jawa Barat, terkhusus HMI Cabang Tasikmalaya. Agar pengkaderisasian yang ada di HMI Cabang Tasikmalaya bisa berjalan sebagaimana mestinya dan tidak terhambat seperti ini. HMI sebagai organisasi yang memiliki sejarah panjang dalam membangun bangsa harusnya mampu menjadi teladan, bukan justru terjebak dalam permasalahan internal yang berlarut-larut sudah 6 bulan ini. Bila perlu Karateker saja dari PB HMI ataupun HMI BADKO Jawa Barat. Agar pengkaderisasian di HMI Cabang Tasikmalaya ini sesuai dengan tujuan HMI yang ada dalam AD/ART BAB III pasal 4”, ujar Direktur LSMI, Cepi Sultoni.

Dalam pernyataannya Cepi juga menegaskan bahwa HMI Cabang Tasikmalaya perlu segera menyelesaikan konflik ini dengan pendekatan musyawarah. Ia berharap kepengurusan HMI Cabang Tasikmalaya dapat segera kembali berjalan normal, jikalau masih seperti ini Direktur Utama LSMI Cabang Tasikmalaya menyarankan dan menegaskan agar segera mengganti formateur jika, formateur 1,2 dan 3 tidak bisa mengambil keputusan yang bijaksana. Demi keharmonisasian HMI Cabang Tasikmalaya ini.

“Dies Natalis ke-78 ini harusnya menjadi momen untuk memperkuat konsolidasi dan menghadirkan solusi atas permasalahan yang ada. Jika dibiarkan, konflik ini justru akan melemahkan HMI secara keseluruhan,” tambahnya.

Sementara itu, beberapa kader HMI yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekecewaan serupa. Mereka merasa energi organisasi terkuras hanya untuk menyelesaikan konflik internal, sementara program kerja yang telah direncanakan tidak berjalan optimal.

HMI Cabang Tasikmalaya hingga berita ini diterbitkan belum memberikan tanggapan resmi terkait kritik yang disampaikan oleh LSMI. Namun, harapan besar dari berbagai pihak adalah agar HMI Cabang Tasikmalaya tetap menjadi organisasi yang solid, mampu mengatasi setiap tantangan, dan terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Dies Natalis HMI ke-78, yang akan diperingati dalam waktu dekat, diharapkan menjadi titik balik bagi HMI Cabang Tasikmalaya untuk segera menyelesaikan konflik internal dan melangkah maju bersama seluruh elemen organisasi.

Penulis : Chandra Foetra S.

Sumber : LSMI Cabang Tasikmalaya.

PERATURAN WAJIB : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, "ANALISNEWS HANYA MENYAJIKAN BERITA BAIK MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH, TNI, POLRI" DILARANG BERITA KASUS, semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, Dilarang melakukan pemerasan dan Dilarang berbuat kriminal sekecil apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya, Nama Jurnalis wajib tercantum dalam BOX REDAKSI, TIDAK SAH JIKA TIDAK ADA DALAM BOX REDAKSI, Dilarang meminta imbalan atas berita. "ANALISNEWS BERITA BAIK DAN MEMBANGUN, TIDAK MEMUNGUT APAPUN, ANALISNEWS BERKIPRAH TANPA PAMRIH UNTUK MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA"