analisnews.co.id – Rembang || Memasuki babak baru kepemimpinan dengan dilantiknya H. Harno sebagai Bupati Rembang periode 2025-2030. Ia menggantikan H. Abdul Hafidz yang telah menuntaskan dua periode kepemimpinannya. Sementara itu, M. Hanies Cholil Barro’ tetap menjabat sebagai Wakil Bupati, siap mendampingi Harno dalam menjalankan roda pemerintahan lima tahun ke depan.
Prosesi serah terima jabatan (sertijab) berlangsung pada Sabtu (1/3/2025) di ruang rapat paripurna DPRD Rembang. Momen ini juga menandai pergantian Ketua TP PKK Kabupaten Rembang dari Hj. Hasiroh Hafidz kepada Hj. Musringah Harno.
Dalam sambutannya, H. Abdul Hafidz menyampaikan berbagai pencapaian selama kepemimpinannya. Mulai dari peningkatan layanan kesehatan, pertumbuhan ekonomi, hingga penurunan angka stunting. Namun, ia juga mengakui masih ada tantangan yang harus diselesaikan, terutama dalam hal infrastruktur jalan.
“Pembangunan infrastruktur memang belum sempurna, dan saya yakin Bapak Harno akan melanjutkan. Apalagi beliau memiliki putri yang menjabat sebagai anggota DPR RI di bidang infrastruktur. Saya optimistis pembangunan jalan di Rembang akan tuntas,” ujarnya.
Abdul Hafidz juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila selama dua periode kepemimpinannya masih terdapat kekurangan.
Usai sertijab, DPRD Rembang menggelar rapat paripurna dengan agenda utama mendengarkan pidato perdana Bupati Harno. Dalam pidatonya, ia menegaskan komitmennya untuk membawa Rembang lebih maju dan sejahtera.
“Ini adalah amanah besar yang harus saya jalankan dengan penuh tanggung jawab. Dengan kerja sama dan dukungan dari semua pihak, kita akan membangun Rembang yang lebih baik untuk seluruh masyarakat,” tegasnya.
Sebagai langkah awal kepemimpinannya, Harno menegaskan akan segera bergerak memprioritaskan perbaikan jalan serta peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Jalan yang rusak akan segera kita benahi agar aktivitas masyarakat lebih lancar. Selain itu, bidang kesehatan juga menjadi prioritas utama agar masyarakat Rembang mendapatkan layanan yang lebih baik,” tambahnya.
Pergantian kepemimpinan ini menjadi harapan baru bagi masyarakat Rembang. Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD, dan berbagai elemen masyarakat, diharapkan Rembang semakin berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi warganya.