Example 728x250
Terkini

Dalam Acara Tutup Taun Caka 1957 Kampung Adat Cireundeu, Terpantau Geliat UMKM Kota Cimahi

6
×

Dalam Acara Tutup Taun Caka 1957 Kampung Adat Cireundeu, Terpantau Geliat UMKM Kota Cimahi

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2024 08 04 at 09.34.06 a904014a

Cimahi, Sabtu (03/08/2024) Kampung adat Cireundeu yang terletak di kelurahan Cimahi Selatan, merupakan satu – satunya kampung adat yang ada di kota Cimahi serta menjadi salah satu destinasi unggulan kota Cimahi. Di Kampung Adat Cireundeu tradisi dan kearifan lokal Sunda masih di pegang teguh, termasuk beberapa ritual atau upacara adat yang di selenggarakan rutin dan jadi daya tarik Kampung Adat Cireundeu. Salahsatu agenda tahunan di Cireundeu yaitu acara seren taun . Acara ini di laksanakan tiap tahun selama 3 hari berturut turut. Tahun ini seren taun di laksanakan dari tanggal 1 – 3 Agustus 2024. Berbagai pertunjukan seni budaya di pertontonkan dari mulai pertunjukan tari Jaipong, tarawangsa, pencak silat hingga tari Bali, puncak acara di hari ketiga di tutup dengan pagelaran wayang golek. Pada hari ke dua Pj Walikota Cimahi, Dicky Saromi berkunjung ke Cireundeu. Dalam kata sambutannya beliau mengapresiasi acara seren taun serta agenda acara Cireundeu lainnya sebagai upaya memajukan pariwisata khususnya di kota Cimahi. Sejak hari pertama hingga hari ke tiga, Kampung Adat Cireundeu di padati pengunjung dan tentu saja momen ini tidak di sia – sia kan oleh para pedagang dari mulai kuliner sampai pernak – pernik cinderamata. Para pedagang ternyata tidak hanya datang dari Cimahi tapi ada juga pedagang dari purwakarta dan Bandung , terutama pedagang wayang pajangan yang datang khusus dari daerah Jelekong Majalaya yang merupakan sentra kerajinan wayang golek.

WhatsApp Image 2024 08 04 at 09.34.05 01da68fc Sobarna pedagang Cinderamata berbahan daur ulang dari Leuwigajah Cimahi, mengungkapkan rasa gembiranya karena di perbolehkan berjualan di kampung Adat Cireundeu, Sobarna menggelar produk kerajinannya di area depan Kampung Adat Cireundeu. “Kami membebaskan para pedagang berjualan selama acara seren taun, selama bisa turut menjaga kebersihan dan ketertiban, serta tidak mengganggu jalannya acara” ujar Kang Jajat yang merupakan panitia acara serta warga kampung adat Cireundeu. Acara berjalan meriah dan tertib, pengunjung tampak menikmati suguhan seni budaya sambil berbelanja kerajinan dan menikmati makanan yang di jajakan sepanjang jalan.. Menjelang dini hari pagelaran wayang usai, menandakan berakhirnya rangkaian acara seren taun tahun ini.

Achmad$. / Soni Sonjaya

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.