Analisnews.co.id, Biak – Bupati Kabupaten Biak Numfor, Markus Oktovianus Mansembra, meresmikan Pagoda Buddha Dharma Biak pada Sabtu (22/3/2025). Pagoda ini diharapkan menjadi ikon wisata religi baru di wilayah Biak Numfor dan menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Peresmian tersebut menjadi tonggak penting dalam perkembangan agama Buddha di Biak Numfor dan menjadi momen bersejarah bagi umat Buddha setempat. Pagoda berlantai lima dengan ketinggian 23 meter ini berdiri megah di sebelah Vihara Buddha Dharma Biak, dilengkapi dengan penangkal petir pada puncaknya.
Dalam sambutannya, Bupati Markus Oktovianus Mansembra menyampaikan apresiasi dan harapannya atas peresmian pagoda ini.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, serta pribadi dan keluarga, saya mengucapkan selamat dan sukses atas peresmian Pagoda Buddha Dharma Biak,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa pagoda ini merupakan langkah strategis untuk mengembangkan potensi wisata religi di Biak.
“Pagoda Buddha Dharma Biak akan menjadi salah satu ikon religi di Biak Numfor. Kami akan mengeluarkan regulasi untuk mendukung hal ini. Terima kasih kepada pengurus Buddha Dharma Biak atas kontribusinya,” ujarnya.
Selain sebagai tempat ibadah, pagoda ini juga diharapkan dapat memperkokoh toleransi dan kerukunan antar umat beragama di wilayah ini. Kehadirannya memperkenalkan kekayaan budaya dan spiritual yang dimiliki oleh Biak.
Ketua Pembina Yayasan Buddha Dharma, Susanto Pirono, turut menyampaikan kebahagiaannya atas peresmian ini.
“Kami sangat berbahagia. Pembangunan pagoda ini adalah kontribusi kami dalam mendukung pariwisata di Biak Numfor. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Bupati Biak Numfor, yang telah menetapkan pagoda ini sebagai ikon wisata religi,” ucapnya.
Dengan segala keindahan dan keunikannya, Pagoda Buddha Dharma Biak siap menyambut para pengunjung yang ingin merasakan suasana damai dan spiritual dalam balutan keindahan arsitektur khasnya.
Peresmian ini turut dihadiri oleh tokoh agama Buddha, Pembina Yayasan Buddha Dharma Susanto Pirono, Unsur Forkopimda Biak Numfor, pimpinan TNI-Polri, Plt Sekda Biak, pimpinan BUMN/BUMD Biak, serta tokoh masyarakat dan umat Buddha setempat. (Cal)