Example 728x250
PapuaBeritaPolitik

Evaluasi Seleksi DPR Papua Jalur Otsus: Ronaldo Tedy Randongkir Soroti Kinerja Pansel

90
×

Evaluasi Seleksi DPR Papua Jalur Otsus: Ronaldo Tedy Randongkir Soroti Kinerja Pansel

Sebarkan artikel ini
1000229032 01
Calon seleksi anggot DPRP Papua jalur otsus Ronaldo Randongkir di dampingi Direktur LBH Kyadawun Biak Imanuel Rumayom melaporkan hasil seleksi ke polres karena menilai terjadi kecurangan dalam proses seleksi

BIAK, Analisnews.co.id – Calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) jalur Otonomi Khusus (Otsus) dari perwakilan Bar Sorido KBS, Kabupaten Biak Numfor, Ronaldo Tedy Randongkir, mengkritik kinerja Panitia Seleksi (Pansel) yang dinilai belum profesional dalam menerapkan Peraturan Pemerintah Nomor 106 Tahun 2000 terkait mekanisme pengangkatan calon DPRP jalur Otsus Papua.

Menurut Ronaldo, proses seleksi calon DPRP jalur Otsus tidak dilakukan secara transparan. Ia menyoroti tidak adanya indikator penilaian hasil seleksi yang diumumkan secara terbuka, serta sejumlah prosedur yang tidak sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku.

“Kami menilai hasil seleksi anggota DPRP Papua jalur Otsus yang lolos ini merupakan hasil dari intervensi pihak tertentu. Seleksi ini tidak berjalan sesuai harapan dan terindikasi adanya permainan politik,” ujar Ronaldo Tedy Randongkir pada Sabtu, (5/4/2025).

Ronaldo juga mengungkapkan adanya indikasi pemalsuan dokumen rekomendasi oleh beberapa peserta seleksi dari Kabupaten Biak Numfor. Ia menilai hal ini mencerminkan adanya kepentingan tertentu yang mencederai integritas proses seleksi.

Sebagai salah satu peserta seleksi, Ronaldo meminta pemerintah segera mengambil langkah tegas untuk mengevaluasi kinerja Pansel dan pihak-pihak terkait lainnya.

Ia menegaskan bahwa proses seleksi tahun ini penuh dengan kecurangan dan menjadi yang paling fatal dalam sejarah seleksi DPRP jalur Otsus.

“Kami sangat kecewa dengan hasil seleksi ini. Sebagai peserta yang telah mengikuti seluruh prosedur dari awal hingga akhir, kami merasa tidak puas dengan kinerja Pansel yang tidak jujur. Kami mendesak agar proses ini dievaluasi kembali demi keadilan,” tegasnya.

Ketidakpuasan terhadap kinerja Pansel tidak hanya dirasakan oleh peserta dari Kabupaten Biak Numfor, tetapi juga oleh calon dari sembilan daerah pengangkatan lainnya di Provinsi Papua.

Para calon yang merasa dirugikan telah membentuk forum bernama “Forum Peduli Kursi Pengangkatan,” yang diketuai oleh Ondoafi Daniel Toto. Forum ini telah melaporkan dugaan kecurangan tersebut kepada pihak berwenang untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

Ronaldo berharap semua pihak yang terlibat dalam penanganan persoalan ini dapat menegakkan keadilan. Ia menekankan pentingnya keadilan demi kepuasan masyarakat dan kemajuan Papua. (Cal)

PERATURAN WAJIB : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, "ANALISNEWS HANYA MENYAJIKAN BERITA BAIK MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH, TNI, POLRI" DILARANG BERITA KASUS, semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, Dilarang melakukan pemerasan dan Dilarang berbuat kriminal sekecil apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya, Nama Jurnalis wajib tercantum dalam BOX REDAKSI, TIDAK SAH JIKA TIDAK ADA DALAM BOX REDAKSI, Dilarang meminta imbalan atas berita. "ANALISNEWS BERITA BAIK DAN MEMBANGUN, TIDAK MEMUNGUT APAPUN, ANALISNEWS BERKIPRAH TANPA PAMRIH UNTUK MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA"