Deki Marzuki,Sang Penjaga Pintu Kesbangpol Garut yang Menyuarakan Kebijaksanaan Hidup: “Apa yang Mau Kita Sombongkan?”

Bukan karena jabatan tinggi atau gelar prestisius, melainkan dari kalimat-kalimat bijaknya yang menyentuh hati banyak orang.
“Roda dunia pasti berputar. Jadi apa yang harus kita bangga-banggakan dan kita sombongkan?” ucap Deki saat ditemui di halaman kantor tempat ia bertugas sebagai petugas keamanan. Senin,(07/04/2025).
Ungkapan ini bukan sekadar kata-kata, melainkan cerminan dari perjalanan hidupnya yang penuh liku. Deki telah melalui berbagai fase, dari titik terendah hingga kini menjalani hidup dengan keteguhan dan kesederhanaan. Ia menyadari, bahwa kesombongan hanyalah fatamorgana yang mudah runtuh saat nasib berubah.
“Orang bisa saja berada di atas hari ini, tapi siapa yang bisa jamin besok? Jabatan, posisi, kekayaan,semuanya sementara. Jangan dijadikan alasan untuk merasa lebih dari orang lain,” tambahnya dengan nada tenang tapi tegas.
Melalui pernyataannya, Deki mengajak masyarakat untuk kembali ke nilai-nilai dasar: rendah hati, menghormati sesama, dan hidup dalam kesadaran akan fana-nya dunia. Tak heran jika banyak warganet kemudian menyebutnya sebagai “penjaga pintu dengan filosofi tinggi.”
Deki Marzuki bukan tokoh besar, tapi kebijaksanaannya adalah pengingat penting bahwa suara inspiratif bisa datang dari mana saja,even dari pos satpam yang setiap hari kita lewati tanpa banyak pikir. (*)