Enam Hari Menghilang, Wisatawan Asal Jakarta Ditemukan Meninggal di Muara Cilauteureun

Sarwati sebelumnya dilaporkan hilang sejak Rabu pagi, 02 April 2025. Saat itu, ia tengah berlibur bersama rombongan keluarganya dan menginap di salah satu penginapan sekitar Pantai Santolo.
Pagi hari, keluarga menyadari Sarwati tidak berada di kamar dan langsung melakukan pencarian. Namun, upaya itu tak membuahkan hasil hingga akhirnya dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Satpolairud Polres Garut bersama Polsek Cikelet bergerak cepat merespons laporan tersebut. Pencarian dilakukan intensif selama berhari-hari, menyisir pesisir pantai, daratan, hingga muara sungai menggunakan speed boat.
Kasat Polairud Polres Garut, IPTU Aep Saprudin, menjelaskan titik terang pencarian muncul saat seorang warga, Ade Nasir, yang tengah berada di kebunnya melihat sesuatu mencurigakan. Teriakannya memanggil tim pencari membawa hasil: sesosok tubuh ditemukan tergeletak di kebun miliknya.
“Jenazah segera dievakuasi oleh tim gabungan ke Puskesmas Cikelet. Setelah dilakukan identifikasi oleh keluarga dan tim medis, korban dipastikan adalah Sarwati,” ujar IPTU Aep.
Setelah proses medis selesai, jenazah Sarwati diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di kampung halaman.
Meski pencarian berakhir, duka mendalam masih menyelimuti keluarga besar korban.
Sementara pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berwisata, terutama di area rawan seperti pantai dan muara sungai. (*)