Analisnews, Jakarta, 5 Agustus 2024 – Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Benyamin Gurik Provinsi Papua menyerukan agar pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemerintah Provinsi Papua dievaluasi dan diganti. Hal ini disampaikan Benyamin menyusul pergantian Penjabat (PJ) Gubernur Ridwan Rumasukun dengan Mayjen TNI (Purn) Ramses Limbong, S.IP, M.Si sebagai Pejabat (PJ) Gubernur Papua yang baru.
Dalam pernyataannya, Benyamin menyoroti ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah di Papua selama beberapa bulan terakhir, yang diwarnai dengan demonstrasi dari berbagai komponen masyarakat dan kelompok aparatur sipil negara (ASN).
“Kami melihat dalam sebulan terakhir ini banyak demonstrasi yang menunjukkan ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah yang berjalan kurang optimal,” ujar Benyamin saat ditemui di sebuah kafe di Jakarta.
Benyamin menambahkan, adanya beberapa kasus yang muncul pasca pemekaran wilayah Papua menjadi salah satu indikasi perlunya evaluasi. Menurutnya, dengan adanya pejabat baru diharapkan bisa membawa perubahan positif dan menyelesaikan permasalahan yang ada.
“Langkah pelantikan ini diharapkan bisa menyelesaikan permasalahan yang sedang terjadi di Papua. Pejabat gubernur baru harus didukung oleh OPD yang baru untuk bekerja lebih optimal,” jelasnya.
Benyamin juga menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua. Menurutnya, beberapa pejabat tidak bekerja dengan optimal, khususnya di sektor pelayanan publik yang berkontribusi pada berbagai permasalahan di daerah.
“Seluruh pimpinan OPD harus dievaluasi. Jika ada yang tidak bekerja dengan baik, harus segera diganti. Pejabat Gubernur tidak boleh takut untuk mengambil langkah tegas dalam mengevaluasi dan mengganti pimpinan OPD, kami komponen pemuda siap mendukung sikap tegas PJ Gubernur yang baru ,” tegasnya.
Selain itu, Benyamin juga meminta Kementerian Dalam Negeri untuk mendukung proses evaluasi dan pergantian pimpinan OPD yang dinilai kurang optimal. Menurutnya, dukungan dari Kementerian Dalam Negeri sangat penting agar pembangunan di Papua bisa berjalan lebih baik.
“Kami berharap Kementerian Dalam Negeri memberikan respon cepat dan tidak menghambat proses evaluasi dan pergantian pimpinan OPD yang kurang optimal,” ujarnya.
Benyamin juga mengingatkan pentingnya kinerja pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) definitif, mengingat mantan Penjabat Gubernur Ridwan Rumasukun yang juga menjabat sebagai Sekda akan pensiun bulan depan.
“Kinerja pemerintah harus tetap optimal. Jangan sampai pergantian pejabat mengganggu pelayanan kepada masyarakat,” tutup Benyamin.
Seruan Benyamin ini diharapkan dapat menjadi perhatian serius bagi pejabat gubernur dan Kementerian Dalam Negeri dalam upaya memperbaiki kinerja pemerintahan di Provinsi Papua demi kesejahteraan masyarakat.
