SAMOSIR- Wakil Bupati Samosir, Ariston Tua Sidauruk bertindak sebagai pemimpin upacara seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Gedung Olahraga (GOR) Kabupaten Samosir, 10/04/2025
Turut hadir, Kakan Kesbang Pol Dumoch Pandiangan, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Tim Seleksi dari TNI dan guru pendamping dari masing-masing sekolah.
Seleksi Parkibraka 2025 tingkat Kabupaten Samosir diikuti 111 orang ( 52 laki-laki, 59 perempuan ) perwakilan sekolah dari 9 Kecamatan se-Kabupaten Samosir.
Seleksi meliputi Pancasila dan wawasan kebangsaan / TIU tanggal 10 April, seleksi intelegensi umum tanggal 10 April, seleksi kesehatan dan Parade tanggal 11 April, seleksi PBB dan kesamaptaan tanggal 11 April dan Seleksi kepribadian tanggal 14 April 2025.
Dengan tugas utama mengibarkan duplikat bendera Pusaka pada HUT RI 2025, Wabup berharap seleksi Paskibraka menghasilkan pengibar bendera sang merah putih terbaik yang mampu bertugas ditingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional. “Kalian adalah pemuda/ i pilihan dan kedepan menjadi harapan yang mampu tampil memimpin bangsa dengan pengetahuan yang luas, sehat jasmani dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” kata Ariston memotivasi
Lebih lanjut Wabup menegaskan, menjadi Paskibraka bukan sekedar tugas mengibarkan bendera saja, akan tetapi juga mengasah jiwa kepemimpinan dan semangat nasionalisme melalui seleksi fisik, mental, dan disiplin kuat yang disertai wawasan kebangsaan. Keberhasilan membutuhkan perjuangan, pengorbanan disertai dengan niat, tekad, kerja keras yang tinggi dan keuletan, ketekunan dari diri sendiri.
“Kesempatan tidak datang dua kali, maka kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik, harus semangat dan optimis sehingga terpilih untuk mengibarkan bendera merah putih dan saya harap juga dapat terpilih ditingkat provinsi dan Nasional,” tambah Ariston.
Kakan Kesbang Pol Dumoch Pandiangan menjelaskan seleksi dilaksanakan untuk menjaring putra/i terbaik yang akan ditugaskan mengibarkan dan menurunkan bendera pusaka merah Putin dalam HUT RI 2025 dan akan dilaksanakan selama 3 hari. Dari 111 peserta akan diseleksi menjadi 47 orang, sebanyak 45 orang (26 orang laki-laki dan 21 Perempuan) akan bertugas di Kabupaten dan 2 orang untuk kuota Paskibraka Provinsi.
“Setelah lulus seleksi, selanjutnya akan mengikuti latihan untuk mematangkan kemampuan dalam mengibarkan bendera merah putih,” kata Dumoch.
(RPS)
