Analisnews.co.id, JAKARTA – Ratusan pengemudi dari 68 komunitas se-DKI Jakarta berkumpul dalam acara Kopi Darat Gabungan (Kopdargab) yang digelar pada Minggu (11/8/2024) di WTC Mangga Dua Square, Jakarta Utara. Dengan mengusung tema “Pengemudi yang Kuat, Cerdas, dan Taat Berlalulintas,” acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara serta memberikan edukasi tentang hak-hak ketenagakerjaan para pengemudi.
Hadir dalam acara ini Presiden Asosiasi Pengemudi Seluruh Indonesia (APSI) Bersatu, Dr. (c) Abid Akbar Aziz Pawallang, SH., MH., perwakilan dari Polres KP3 Pelabuhan Tanjung Priok, Aipda Suhendra, serta pemateri dari Dinas Perhubungan Jakarta Utara, Slamet. Dalam paparannya, Aipda Suhendra menekankan pentingnya kesadaran akan rambu lalu lintas dan peraturan berkendara yang aman demi menciptakan suasana yang aman dan nyaman di jalan.
“Perilaku tertib dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas sangat penting untuk menghindari kecelakaan dan kemacetan,” ujar Aipda Suhendra dalam sesinya. Selain itu, ia juga memberikan materi tentang safety riding, yang menekankan pentingnya perilaku berkendara yang aman bagi diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Slamet dari Dinas Perhubungan Jakarta Utara turut memperkuat pentingnya kepatuhan terhadap rambu lalu lintas untuk mencegah kesemrawutan dan kecelakaan di jalan.
Salah satu peserta yang juga anggota Komunitas Persatuan Supir Trailer Tanjung Priok (PSTTP) dan Ketua DPW Banten Asosiasi Pengemudi Seluruh Indonesia, Holil Valentino, berharap agar kegiatan ini dapat memperkuat solidaritas antar pengemudi di Indonesia dan meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka sebagai pekerja.
Presiden APSI, Dr. (c) Abid Akbar Aziz, SH., MH., dalam materinya mengangkat isu pentingnya perlindungan hukum dan ketenagakerjaan bagi pengemudi. Ia menegaskan bahwa pengemudi harus memahami dan mematuhi hukum yang berlaku agar hak-hak mereka sebagai pekerja diperhatikan sesuai dengan ketentuan undang-undang ketenagakerjaan.
Aris Waluyo, Ketua Panitia Pelaksana dari komunitas PST, menambahkan bahwa tujuan utama dari Kopdargab ini adalah untuk memberikan edukasi dan perlindungan hukum bagi para pengemudi dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Sementara itu, Amarullah, seorang aktivis pengemudi di Jakarta, mengungkapkan bahwa acara ini sangat diminati dengan kehadiran ratusan peserta dari berbagai komunitas.
Acara Kopdargab ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif di mana peserta yang berhasil menjawab pertanyaan diberikan doorprize. Acara kemudian dilanjutkan dengan hiburan dangdut dan sesi foto bersama, menambah kehangatan dan kebersamaan di antara para pengemudi yang hadir.
Reporter: Shanty Rd