Palembang, Analisnews.co.id – Bakti Amal Kemerdekaan RI Tahun 2024 Masjid Yasin Thoha Dengan Berbagai Kegiatan Sunat Masal Batch 2, Santunan Yatim Dhuafa, Donor Darah, Pangkas Rambut Di Lapangan Masjid Yasin Thoha Palembang Komplek SIT Izzuddin Palembang. Minggu (18/08/2024)
Ust. Ir. H. Salihul Fajri Pembina Masjid Yasin Thoha SIT Izzuddin Palembang menyampaikan dalam kegiatan ini untuk melatih kebaikan karena kebaikan itu perlu kita latih, jadi kita ajarkan cara bagaimana berbuat baik dimulai dengan Masjid yang mempelopori anak-anak ini, kalau ada jamaah kita atau orang tua murid yang ada di Izzuddin, begitu ada yang menggerakkan kebaikan mereka segera Ramai-ramai untuk berbuat kebaikan.
“Karena masyarakat Indonesia banyak yang perlu kita bantu, dan selalu menyebarkan kebaikan dan bermanfaat buat orang banyak,” Pungkasnya.
Ust. Bagus Pamungkas M.Pd Ketua Masjid Yasin Thoha SIT Izzuddin Palembang dan sekaligus Ketua panitia mengatakan bahwa, Alhamdulillah hari ini adalah Bakti amal kemerdekaan, jadi ini agenda kedua. Ini adalah kegiatan sosial untuk masyarakat yaitu sunat masal yang pertama, yang kedua donor darah, kemudian pangkas rambut dan juga santunan yatim dhuafa.
“Alhamdulillah sunat masal itu pesertanya 50 peserta, donor darah sementara masih di angka 25 peserta yang terdaftar tetapi selebihnya sebenarnya banyak yang konfirmasi tanpa daftar jadi kita buka aja sebanyak-banyaknya. Kemudian pangkas rambut juga tanpa pendaftaran siapapun datang boleh pangkas,” Katanya.
“Untuk santunan yatim dhuafa ada 3 panti asuhan. Panti asuhan Bakti Mulia Macan Kumbang, kemudian panti asuhan pelangi Way Hitam dan juga panti asuhan An Nisa Way Hitam.
Bagus menambahkan, Ahamdulillah support kegiatan bakti amal Kemerdekaan ini banyak yang pertama tentu dari SIT Izzuddin, terus dari masjid Yasin Thoha, kemudian ada banyak sponsor dari BSI, kemudian dari pusat khitan dari TVRI, dari klinik ummat, kemudian yakesma, ada juga dari PMI, ada juga Intan Pariwara inilah beberapa dari sponsorship kita.
Dengan kegiatan ini harapan kami ini kedepannya lebih besar, lebih meluas. Jadi bukan sekedar masjid semua lembaga sosial di manapun khususnya lembaga pemerintahan harus lebih bergerak lebih sampai ke penjuru-penjuru, pelosok untuk menunjukkan kegiatan bakti sosialnya berupa sunat massal atau kegiatan yang bersifat sosial,” Tutupnya. (A/w)