Muara Teweh, 22 Agustus 2024 – Kasus pencurian gas yang menggegerkan warga Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, pada pertengahan Agustus 2024 kini memasuki tahap penyidikan lebih lanjut. Polres Barito Utara berhasil mengamankan pelaku berinisial R (51 tahun) setelah melakukan penyelidikan intensif, yang berujung pada penangkapan di sebuah rumah lanting di Jalan Merdeka, Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah, Kamis (15/8).
Pelaku diketahui telah melakukan aksi pencurian pada dini hari, 14 Agustus 2024, di sebuah ruko di Jalan Jendral Sudirman, RT. 27, Kelurahan Melayu. Aksi ini menyebabkan korban, ES (44 tahun), mengalami kerugian sekitar Rp. 4.195.000,- setelah sepuluh tabung gas ukuran 3 kg dan tiga tabung gas ukuran 5,5 kg miliknya dicuri.
Berbekal rekaman CCTV dari lokasi kejadian, tim Opsnal Satreskrim Polres Barito Utara bergerak cepat untuk mengidentifikasi pelaku. Dalam penggerebekan, petugas berhasil mengamankan 30 tabung gas ukuran 3 kg, 3 tabung gas ukuran 5,5 kg, serta sejumlah barang bukti lain, termasuk sepasang sandal jepit, kursi plastik kecil berwarna merah muda, dan terpal coklat.
Saat ini, pelaku sedang menjalani proses penyidikan lebih lanjut di Polres Barito Utara. Pelaku diancam dengan Pasal 363 Jo 65 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. Selain itu, polisi juga sedang melakukan pemeriksaan terhadap para saksi untuk memperkuat bukti-bukti yang ada.
Kasihumas Polres Barito Utara, AKP Sugiya, mewakili Kapolres AKBP Gede Eka Yudharma, S.I.K., M.A.P., menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas.
“Kami akan memastikan bahwa proses hukum terhadap pelaku berjalan sesuai dengan prosedur, dan kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada serta segera melaporkan jika mengetahui adanya tindak kejahatan serupa,” ujar AKP Sugiya.
Perkembangan lebih lanjut dari kasus ini masih akan terus dipantau, dan diharapkan bisa memberikan rasa aman bagi masyarakat Muara Teweh yang sempat resah akibat peristiwa ini. (Ryt)
