Polres Sukamara – Di tengah kesibukan masyarakat Sukamara yang semakin meningkat, Satpolairud Polres Sukamara kembali mempertegas komitmennya dalam menjaga kelestarian sumber daya alam di wilayahnya. Dalam upaya melindungi ekosistem perairan, Satpolairud melakukan sosialisasi penting kepada warga mengenai bahaya praktik menyetrum ikan.
Praktik menyetrum ikan, yang sering dilakukan dengan menggunakan aliran listrik untuk menangkap ikan secara cepat, merupakan metode yang merusak lingkungan dan dapat menimbulkan dampak negatif yang signifikan terhadap ekosistem perairan. Meskipun terlihat mudah dan efektif, metode ini mengancam keberlangsungan hidup berbagai spesies ikan dan organisme laut lainnya. Selain itu, penggunaan listrik dalam air sangat berbahaya bagi keselamatan manusia.
Kasat Satpolairud Polres Sukamara, AKP Sapril, S.E. menjelaskan, “Kami mengadakan kegiatan sosialisasi ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai dampak negatif dari praktik menyetrum ikan. Kami ingin memastikan bahwa setiap individu memahami pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya alam kita dan berperan aktif dalam melindungi lingkungan.”
Dalam kegiatan sosialisasi yang dilakukan di beberapa titik strategis di Sukamara, tim Satpolairud membagikan informasi mengenai hukum dan peraturan yang berlaku terkait perlindungan lingkungan perairan. Mereka juga menjelaskan dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh praktik tersebut, termasuk kerusakan habitat ikan dan penurunan kualitas ekosistem perairan.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar penyuluhan, tetapi juga disertai dengan demonstrasi tentang metode penangkapan ikan yang ramah lingkungan. Satpolairud mengedukasi masyarakat tentang penggunaan alat tangkap yang lebih aman dan efektif, serta memberikan contoh konkret bagaimana cara melakukannya dengan benar dan berkelanjutan.
“Langkah ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendorong masyarakat agar lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Kami berharap, dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat akan lebih memahami bahaya dari praktik menyetrum ikan dan memilih metode penangkapan yang lebih ramah lingkungan,” tambah AKP Sapril.
Satpolairud Polres Sukamara mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga kelestarian lingkungan perairan. Dengan bersama-sama menerapkan praktik penangkapan ikan yang aman dan berkelanjutan, diharapkan kita dapat mewariskan kekayaan alam yang berlimpah kepada generasi mendatang.
Kegiatan sosialisasi ini adalah contoh nyata dari komitmen Satpolairud Polres Sukamara dalam melindungi dan melestarikan lingkungan, serta menjadikan Sukamara sebagai contoh daerah yang peduli dan bertanggung jawab terhadap kelestarian sumber daya alamnya. (HMS)