Example 728x250
BeritaKalteng

Unggah Hoaks Kawan Sendiri Dibilang Tidak Waras dan Lari Bawa Pisau, Oknum Mahasiswa di Palangka Raya Dibina Humas Polda Kalteng Dan Dimediasi

62
×

Unggah Hoaks Kawan Sendiri Dibilang Tidak Waras dan Lari Bawa Pisau, Oknum Mahasiswa di Palangka Raya Dibina Humas Polda Kalteng Dan Dimediasi

Sebarkan artikel ini
IMG 20240706 WA0031 2

Palangka Raya – Bidang Humas Polda Kalteng melalui Ketua Tim Virtual Police Cak Sam memberikan edukasi dan pembinaan kepada TF (20) oknum mahasiswa di Palangka Raya yang mengunggah hoaks tentang kawannya sendiri dikatakan tidak waras lari dari pasungan dan membawa pisau dari Jalan RT. Amilono ke Jalan Tumanggung Tilung Kota Palangka Raya, Sabtu (6/7/2024) siang.

Ia mengunggah di status whatsapp pribadinya foto YN (18) yang merupakan kawannya dari kecil, dengan keterangan tersebut. Tujuannya hanya iseng atau becanda.

Unggahan tersebut sampai juga ke orang tua YN yang berada di Kab. Seruyan dan orang tuanya sangat keberatan.

Cak Sam kemudian menindaklanjutinya dengan memanggil TF untuk diberikan pembinaan dan edukasi agar bijak dalam bermedia sosial.

TF pun akhirnya meminta maaf kepada AN dan keluarganya serta membuat video klarifikasi bahwa yang diunggahnya tersebut tidak benar atau hoaks.

PERATURAN WAJIB : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, "ANALISNEWS HANYA MENYAJIKAN BERITA BAIK MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH, TNI, POLRI" DILARANG BERITA KASUS, semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, Dilarang melakukan pemerasan dan Dilarang berbuat kriminal sekecil apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya, Nama Jurnalis wajib tercantum dalam BOX REDAKSI, TIDAK SAH JIKA TIDAK ADA DALAM BOX REDAKSI, Dilarang meminta imbalan atas berita. "ANALISNEWS BERITA BAIK DAN MEMBANGUN, TIDAK MEMUNGUT APAPUN, ANALISNEWS BERKIPRAH TANPA PAMRIH UNTUK MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA"