Example 728x250
Jateng

Antisipasi Aksi Tawuran, Polisi Gandeng Tokoh Agama dan Minta Orang Tua Awasi Pergaulan Anak

16
×

Antisipasi Aksi Tawuran, Polisi Gandeng Tokoh Agama dan Minta Orang Tua Awasi Pergaulan Anak

Sebarkan artikel ini
IMG 20241003 WA0267

Antisipasi Aksi Tawuran, Polisi Gandeng Tokoh Agama dan Minta Orang Tua Awasi Pergaulan Anak

AnalisNews,Kota Tegal – Polres Tegal Kota menggelar kegiatan Silaturahmi Kamtibmas bersama Toga, Tomas dan Setakeholder Pendidikan. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya aksi tawuran dan kenakalan remaja serta mewujudkan Pilkada damai 2024. Kegiatan berlangsung di Aula Deviacita, Mapolres setempat, Kamis (3/10/2024).

Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas menyampaikan, para orang tua harus tegas dalam memberikan imbauan kepada anak-anaknya. Hal ini untuk mencegah aksi tawuran yang marak terjadi di sejumlah daerah.

“Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Dalam hal ini peran serta keluarga merupakan hal utama dalam mengawasi anak-anaknya. Jangan sampai mereka terlibat baik menjadi pelaku ataupun korban,” kata Kapolres.

Kapolres menilai, orang tua harus ikut berperan aktif dalam mengawasi pergaulan anaknya. Selain itu, Kapolres juga mengingatkan pentingnya peran semua pihak baik sekolah maupun lingkungan masyarakat.

“Lingkungan pelajar kan ada pada sekolah, ini menjadi tanggung jawab bersama para guru dan orang tua. Termasuk warga juga harus peka, minimal mengingatkan dan segera lapor bila ada gelagat mencurigakan di lingkungannya,” ucap Kapolres.

Karena faktor yang memicu terjadinya tawuran adalah, salah satunya kegiatan kumpul-kumpul atau ngobrol dan saling mengejek satu dengan yang lain,” imbuhnya.

Menurutnya, Polisi harus bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi di lingkungan dalam menjaga kamtibmas agar tetap kondusif. Terlebih saat ini sudah masuk pada pentahapan Pilkada serentak termasuk di Kota Tegal.

Kapolres memastikan, pihaknya akan terus menampung semua aspirasi masyarakat. Dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan seperti Pemkot, Disdik, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama untuk bisa melakukan pencegahan dini maraknya aksi tawuran.

“Kita lakukan edukasi ke sekolah-sekolah. Termasuk sosialisasi dengan melibatkan fungsi Binmas bersama Dai Kamtibmas serta Bhabinkamtibmas melalui pemasangan stiker call center layanan kepolisian. Selain itu kita juga bersinergi bersama TNI dan Instansi terkait dengan melakukan patroli skala besar,” tuturnya.

Sementara itu Pj Walikota Tegal Dandang Somantri yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, saat ini sudah memasuki tahapan Pilkada serentak tahun 2024. Untuk menentukan pemimpin Kota Tegal yang jujur, amanah dan bisa membawa Kota Tegal ini yang lebih baik. Dan untuk mewujudkannya, kita memerlukan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Menurutnya, peran aktif semua elemen masyarakat dalam pencegahan aksi tawuran dan kenakalan remaja sangat berpengaruh. Sehingga aksi tawuran yang pernah terjadi di Kota Tegal tidak terulang lagi. Sehingga harapan kita bersama yakni Pilkada damai di Kota Tegal dapat terwujud.

“Keberadaan Media Sosial merupakan faktor yang rentan terjadinya kenakalan remaja, seperti tawuran dan geng motor termasuk. Untuk itu peran orang tua dalam hal komunikasi harus kita perbaiki sehingga anak-anak merasa ada perhatian,” pungkas nya.

(TT/Humas)

Disclaimer : AnalisNews adalah Media Jurnalis Warga pertama di Indonesia yang menyediakan ruang bagi jurnalis warga untuk mempublikasi berita, maka semua jurnalis warga wajib mengikuti kaidah Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Media Siber tanpa terkecuali, berita kasus wajib berimbang tanpa terkecuali, dilarang melakukan pemerasan dan dilarang berbuat kriminal ,apapun, username/ nama pengguna sesuai nama di KTP, jurnalis warga bertanggung jawab atas berita yang dibuatnya.