Samosir- Siswa-siswi SD Negeri 3 Sosor Dolok Kecamatan Harian Kabupaten Samosir Setiap Pagi Melakukan Apel Pagi dan Mendapatkan Siraman Rohani dari Guru Tenaga Pengajar, Seperti Hari Rabu 05/11/2025 pukul 07.00 wib.
Yang dipimpin oleh Kepala Sekolah SDN 3 Sosor Dolok Pagar Sihombing SAG, bersama para Guru Tenaga Pengajar: Rusma Tamba Spdk,Resdiana Malau Spd,Pastiriama br Sagala Spdk,Rilen Limbong Spd,Dosroha Sitohang Spd,Eva br Malau,Eva Efivania Spd
Kegiatan Apel Pagi di SD negeri 3 Sosor Dolok Kecamatan Harian Kabupaten Samosir menjadi pagi yang penuh semangat bagi seluruh siswa dan siswi. Dalam apel pagi yang rutin diadakan, Pagar Sihombing SAG selaku Kepala Sekolah memberikan amanat yang menyentuh dan membangun tentang pentingnya kedisiplinan.
Dalam narasi yang disampaikannya, Bapak Pagar Sihombing S,AG menekankan bahwa disiplin bukanlah sekadar aturan yang harus dipatuhi, melainkan sebuah pondasi kokoh yang akan membentuk karakter dan mengantarkan kita pada kesuksesan.
Pagar Sihombing mengingatkan, “Disiplin itu bukan hanya tentang datang tepat waktu atau mengenakan seragam rapi. Lebih dari itu, disiplin adalah tentang bagaimana kita menghargai waktu, menghormati proses belajar, dan bertanggung jawab atas setiap tindakan yang kita lakukan.”.
Pagar Sihombing SAG juga mengajak seluruh siswa-Siswi untuk merenungkan makna dari kata disiplin. Disiplin, menurut beliau, adalah kunci pembuka pintu gerbang kesuksesan. Tanpa disiplin, bakat dan kecerdasan tidak akan berkembang secara optimal.
Bapak Pagar Sihombing SAG juga berpesan agar seluruh siswa dapat menanamkan nilai-nilai disiplin dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. “Mari kita jadikan disiplin sebagai bagian dari identitas kita. Dengan disiplin, kita bukan hanya menjadi siswa yang baik, tapi juga pribadi yang siap menghadapi tantangan masa depan,” pungkasnya.
Amanat apel pagi ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi pengingat bagi seluruh warga sekolah untuk terus berbenah diri dan menumbuhkan sikap disiplin demi meraih cita-cita dan prestasi terbaik, Ucapnya.
Dalam Apel Pagi Siswa-siswi SD negeri 3 Sosor Dolok juga mendapat Siraman Rohani dari Guru Tenaga Pengajar yang di pimpin oleh Ibu
Rusma Tamba Spdk memberikan ruang bagi para peserta didik untuk memperdalam spiritualitas dan keimanan sesuai dengan agama masing-masing. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat sikap saling menghormati dan toleransi di tengah keberagaman yang ada di sekolah. Dengan demikian, para peserta didik diharapkan dapat tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter mulia dan mampu menjunjung tinggi toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
Ibu Rusma Tamba Spdk Memaparkan Firman Tuhan yang tertulis di Yosua 1:7-8 berisi perintah dari Tuhan kepada Yosua untuk kuat dan berani, menaati hukum Musa secara menyeluruh, dan terus mempelajari Kitab Taurat itu siang dan malam agar berhasil di mana pun ia pergi Tuhan juga menekankan bahwa dengan taat dan merenungkan firman-Nya, Yosua akan makmur dan perjalanan hidupnya akan berhasil. .
Dalam Manfaat Firman Tuhan Yesus Kristus yang tertulis di Yosua 1: 7-8 menekankan pentingnya kekuatan hati, ketaatan mutlak pada hukum Tuhan, dan perenungan mendalam terhadap firman Tuhan untuk mencapai keberhasilan. Tuhan memerintahkan Yosua untuk kuat dan teguh hati, tidak menyimpang dari hukum Musa, dan merenungkan Kitab Taurat siang dan malam agar hidupnya berhasil. Inti pesannya adalah keberhasilan sejati berasal dari ketaatan yang konsisten terhadap firman Tuhan dalam setiap aspek kehidupan.
Pemaparan
Yosua 1:7:Kuatkan dan teguhkan hatimu: Ini adalah perintah untuk memiliki keberanian dan keteguhan hati yang luar biasa untuk memimpin bangsa Israel.
Bertindak hati-hati sesuai hukum Tuhan: Yosua harus mematuhi seluruh hukum yang telah diberikan Tuhan melalui Musa, tanpa menyimpang ke kiri atau ke kanan.
Supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi: Ketaatan dan keteguhan hati akan menjadi kunci keberhasilan dalam setiap langkah Yosua.
Yosua 1:8:Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini: Firman Tuhan tidak boleh disimpan saja, melainkan harus terus dibicarakan.
Tetapi renungkanlah itu siang dan malam: Firman Tuhan harus menjadi fokus perenungan yang konstan, baik di waktu luang maupun saat melakukan pekerjaan.
Supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya: Perenungan ini harus mengarah pada tindakan nyata yang sesuai dengan firman.
Sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung: Ketaatan yang lahir dari perenungan akan membawa keberhasilan yang sejati, tidak hanya materi tetapi juga spiritual.
Rusma Tamba Spdk Menjelaskan bahwa Yosua 1:7-8 mengingatkan bahwa Tuhan meminta ketaatan yang penuh dan total, tidak setengah-setengah.
Firman Tuhan sebagai pedoman: Kitab Taurat (dan sekarang Alkitab) adalah sumber utama yang harus membimbing seluruh keputusan dan tindakan kita, bukan tradisi atau ide manusia lain, ucapnya.
(BP)
Komentar