TAMIANG LAYANG — Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT Senamas Energindo Mineral melaksanakan kegiatan penanaman pohon (revegetasi) di area bukaan lahan bekas tambang yang telah direklamasi. Kegiatan ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pelestarian lingkungan dan pelaksanaan praktik pertambangan yang berkelanjutan.
Penanaman pohon dilakukan pada Sabtu (14/6) dan diikuti oleh jajaran pimpinan serta perwakilan karyawan dari seluruh departemen di perusahaan, dengan total peserta sebanyak 90 orang. Jenis tanaman yang ditanam pun beragam, mulai dari tanaman buah-buahan, pohon sengon, hingga berbagai jenis pohon pionir lainnya. Total sebanyak 250 pohon ditanam dalam kegiatan ini.
“Kegiatan ini bukan hanya memperingati Hari Lingkungan Hidup, tetapi juga menjadi bagian dari tanggung jawab jangka panjang kami untuk merehabilitasi lingkungan pasca tambang,” ujar Kepala Teknik Tambang (KTT) PT Senamas Energindo Mineral, Jerry Sinaga.
Sejak mulai beroperasi, PT Senamas Energindo Mineral telah mereklamasi dan merevegetasi lahan bekas tambang seluas 523 hektar dari total 580 hektar lahan yang telah ditambang dan ditimbun kembali. Kegiatan revegetasi dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya pada lahan baru, tetapi juga untuk penyulaman di area yang sebelumnya telah ditanami namun memerlukan perbaikan.
Jerry menegaskan bahwa perusahaan terus berkomitmen menjalankan kegiatan pertambangan sesuai dengan kaidah Good Mining Practice dan mematuhi seluruh ketentuan yang berlaku dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Ia berharap upaya ini dapat mengembalikan kondisi lahan pasca tambang mendekati rona awal dan memberikan manfaat ekologis bagi masyarakat sekitar.
“Komitmen kami tidak berhenti sampai pada reklamasi, tetapi berlanjut hingga tahap pasca tambang dengan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa sektor pertambangan juga dapat berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan, khususnya melalui program penghijauan dan rehabilitasi lahan.
